METROPOLITAN – Pasca puting beliung yang menimpa Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, pekan lalu, tujuh sekolah rusak parah tepat di bagian atapnya. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor, Fahrudin, mengatakan, bangunan sekolah yang mengalami kerusakan telah didata jajarannya. Tak hanya itu, para pelajar yang terdampak juga sudah diberikan bantuan, meskipun jumlahnya tidak terlalu signifikan.
“Kita sudah tangani lembaga pendidikan yang terdampak secara langsung. Kurang lebih TK ada tiga, SDN ada dua, Madrasah Ibtidaiyah (MI) ada satu dan satu SMP. Insya Allah dalam satu pekan ini semua selesai diperbaiki,” ujarnya.
Menurut dia, kerusakan paling parah dialami SMP Bhakti Insani dan TK Doa Bunda. Untuk SMP Bhakti Insani dari enam ruang kelasnya dan TK Doa Bunda bagian atapnya terangkat. Disdik juga akan membantu pemulihan bangunan yang rusak hingga bisa digunakan kembali untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) usai libur sekolah. “Berdasarkan data yang diterima Disdik Kota Bogor, kurang lebih ada 60 pelajar Kota Bogor yang tempat tinggalnya terdampak bencana puting beliung,” kata Fahmi, sapaan karibnya.
Fahmi menambahkan, untuk penanganan lembaga pendidikan yang terdampak langsung bencana puting beliung dilakukan secara gotong royong. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian para siswa Kota Bogor dan tenaga pengajar serta rekan Dinas Pendidikan (Disdik). “Kami juga telah mengganti peralatan atau perlengkapan sekolah pelajar yang rusak melalui bantuan dari infak/sedekah pelajar Kota Bogor,” bebernya.(ads/c/yok/ py)