METROPOLITAN – Setelah menjalani serangkaian tes, Panitia Seleksi (Pansel) perekrutan calon direksi Perusahaan Daerah Pasar Pakuan Jaya (PD PPJ) akhirnya telah menyetorkan sembilan nama yang bakal dipilih wali kota untuk memimpin perusahaan berpelat tersebut. Wali Kota Bogor, Bima Arya, mengaku siap menggelar tes terakhir untuk memilih tiga orang terbaik guna mengisi kursi jabatan direktur utama, direktur umum dan direktur operasional PD PPJ Kota Hujan. “Segera dijadwalkan, betul pekan ini juga,” kata orang nomor satu di Kota Bogor itu saat dikonfirmasi Metropolitan, kemarin. Bima Arya mengharapkan sosok direksi memiliki kredibilitas tinggi dalam membangun dan memajukan pasar di Kota Hujan. Tak hanya itu, ia juga berharap sosok direksi paham mengenai semua permasalahan di sekitar pasar. “Pertama punya kemampuan eksekusi dan mengerti lapangan,” katanya. Tidak hanya memiliki kemampuan individu yang baik dan mengerti akan segala permasalahan yang ada, pria yang sudah menjabat wali kota Bogor dua periode itu mengaku sangat mengidamkan sosok direksi yang mampu menaruh kepentingan orang banyak di atas segalanya. Sebelumnya diberitakan, Ketua Pansel PD PPJ Kota Hujan, Ade Sarif Hidayat, mengatakan, setelah namanama tersebut diserahkan kepada wali kota, kesembilan nama tersebut akan diseleksi kembali melalui wawancara yang dilakukan wali kota Bogor. Setelah itu, nama akan mengerucut menjadi tiga. Saat disinggung soal materi wawancara wali kota kepada kesembilan calon direksi PD PPJ, pria yang juga mejabat sebagai sekretaris daerah itu mengaku tidak ada materi khusus. Namun, Adang yakin wawancara tersebut nantinya tidak akan keluar dari beberapa poin yang termaktub dalam peraturan daerah (perda) tentang pasar daerah. “Tidak ada modul khusus yang kami sediakan atau kami anjurkan,” ungkapnya. (ogi/c/mam/py)
