METROPOLITAN - Mahasiswa yang tergabung dalam Klub Beranda Pers Ilmu Komunikasi FISIB Universitas Pakuan dan Gabungan Jurnalis MAN Satu (Gajaman’s) Kota Bogor diberikan pembekalan terkait ilmu jurnalistik oleh pekerja media di kantor sekretariat Pengurus Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor, belum lama ini. Kegiatan itu untuk memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2019 sekaligus HUT ke-73 PWI.
Dalam peringatan HPN tersebut, hadir pula para wartawan senior lintas generasi yang saling mengisi diskusi antara lain, Irwan Nasir wartawan senior Pikiran Rakyat (PR), Seno redaktur Tempo, Haryono dari Pos Kota dan Fx Puniman. “Kami ingin berbagi pengalaman dan ilmu jurnalistik saat ini, karena siklus pertumbuhan pers sudah bergeser,” kata Ketua PWI Kota Bogor, Aritha Utama Surbakti saat ditemui wartawan koran ini, kemarin. Menurutnya, yang paling penting teman-teman mahasiswa atau pelajar mendapatkan tentang gambaran kondisi pers secara utuh, yang mungkin tidak mereka pelajari didunia kampus. Dalam kesempatan ini, Aritha mengatakan, sesuai dengan tema ’Pers Menguatkan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Digital’, akan menjadi momentum bagi wartawan untuk meningkatkan kapasitas dan profesionalisme di tengah era digital. “Karena saat ini persaingan tidak hanya kapasitas wartawan namun dengan teknologi,” bebernya. Salah satu upaya PWI yakni, untuk meningkatkan kapasitas dan profesionalisme wartawan di tengah arus global mengadakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Ditempat yang sama, Ketua Club Beranda Pers Ilmu Komunikasi FISIB Unpak, Vera Novia Wijayanti mengaku, menjadi seorang jurnalis tidak semudah yang dibayangkan. Menurutnya, forum diskusi jurnalistik yang dibawakan oleh wartawan senior membuka pikirannya untuk lebih kritis dalam mengungkap fakta melalui berita. “Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut sehingga kita bisa terus belajar,” tukasnya. (ads/c/yok)