Senin, 22 Desember 2025

Tiga Nama Akhirnya Terpilih

- Selasa, 9 April 2019 | 10:56 WIB

METROPOLITAN – Persaingan lelang jabatan terbuka atau open bidding posisi sekretaris daerah (sekda) Kabupaten Bogor mulai menemui babak akhir. Enam pejabat Eselon II kandidat F3 yang lolos administrasi dan kesehatan sudah diuji kompetensi tiga hari pada pekan lalu. Hasilnya mengerucut pada tiga nama hasil pengujian tim panitia seleksi (pansel). Hal tersebut diungkapkan Bupati Bogor, Ade Yasin, setelah menerima hasil tes lelang jabatan terbuka yang berakhir akhir pekan lalu. Ketiga nama itu yakni asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat yang kini menjabat pelaksana tugas (plt) Sekda, Burhanudin, lalu Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) Syarifah Sofiah serta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (DPMPD) Deni Ardiana. “Sekarang sudah mengerucut jadi tiga nama. Tes kompetensi tiga hari juga sudah dan tiga nama itu berdasarkan kompetensi dan administratif. Saya sebut berdasarkan abjad yakni Pak Burhanudin, Bu Syarifah Sofiah dan Pak Deni Ardiana. Itu yang lolos,” katanya saat ditemui Metropolitan di kantor Bappedalitbang, Cibinong, kemarin. Disebut paling awal, nama Burhanudin diprediksi bakal melenggang mulus duduk di kursi orang nomor tiga sebumi Tegar Beriman itu secara definitif. Apalagi, saat ini Burhan tengah menjabat sebagai plt sekda. Namun, wanita yang karib disapa AY itu buru-buru menyebutkan bahwa tiga nama yang muncul masih punya peluang yang sama, karena punya kompetensi yang sama-sama baik dan punya keunggulan masing-masing. “Pada dasarnya semua (nama, red) itu bisa, ketiga-tiganya itu pintar, sama-sama siap. Mereka terbaik yang dipilih tim penguji. Tinggal bagaimana saya menentukan satu nama yang bisa bekerja sama dengan baik,” terang politisi PPP itu. AY mengaku wajar jika nantinya dia punya hak penuh terhadap orang yang nanti dipercaya memimpin para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor itu. Kini ketiga nama tersebut akan dibawa ke pemerintah pusat sekaligus mengajukan untuk pelantikan. “Kan memang saya yang pakai, tapi nggak prerogatif. Diusulkan ke bupati, kepada pak menteri, minta mohon pelantikan. Intinya, siapa yang bisa berpartner dengan saya, kerja sama dengan saya. Itu saja,” paparnya. Sebelum mengerucut menjadi tiga nama, ada enam kandidat yang mengikuti tes administrasi dan tes kesehatan untuk mengikuti tes kompetensi lelang jabatan pekan lalu. Yakni Asisten Pemerintahan yang kini merangkap Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Burhanudin, Kepala DPMPD Deni Ardiana, Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Joko Pitoyo, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (DAPD) Soebiantoro dan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Tb Luthfie Syam. Ditambah wanita satu-satunya yaitu Syarifah Sofiah yang kini menjabat kepala Bappedalitbang. Keenam calon itu telah melaksanakan tes lelang jabatan terbuka (open bidding) dalam tahap pembuatan karya ilmiah atau makalah. Hal tersebut dikatakan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bogor, Dadang Irfan. ”Kemungkinan besar besok (kemarin, red) sudah ada tiga nama, setelah tes pembuatan makalah dan rapat dari penguji diselesaikan. Jadwal tes lelang jabatan pun maju dari jadwal semula, jadi Jumat, Sabtu dan Minggu. Harusnya kan Jumat, Senin dan Selasa, tapi karena pengujinya nggak bisa, jadi dipercepat,” katanya. Para penguji atau panitia seleksi sendiri diketahui berasal dari beberapa instansi independen, mulai dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) hingga perguruan tinggi dari Universitas Padjajaran (Unpad). Setelah tiga nama ditentukan dari hasil seleksi, akan terlebih dulu diserahkan ke Komite Aparatur Sipil Negara (KASN). ”Jika dari pemeriksaan KASN menyatakan sudah sesuai ketentuan, baru bupati akan memilih satu dari tiga calon tersebut,” pungkasnya. (ryn/c/yok/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X