METROPOLITAN – Perusahaan Daerah Pasar Pakuan Jaya (PD PPJ) Kota Bogor menggelar inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah pasar tradisional. Langkah ini diambil demi memantau perkembangan harga bahan pokok jelang Ramadan.
Direktur Operasional PD PPJ Kota Bogor, Deni Ari Wibowo, mengatakan, kedatangannya ini untuk memastikan ketersediaan cadangan bahan pokok demi memenuhi kebutuhan masyarakat. “Kami monitoring semua stok dan harga bahan pokok serta memantau perkembangan harganya hingga saat ini,” kata Deni di sela sidak kepada Metropolitan, kemarin.
Ia menjelaskan, tren kenaikan harga pangan kerap terjadi mendekati Ramadan dan Idul Fitri. “Kami ingin mengetahui sejauh mana proses peningkatan harga sembako dan harganya agar saat Ramadan nanti semua bisa terjangkau,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Umum (Dirum) PD PPJ Kota Bogor, Jenal Abidin, megungkapkan, selain memastikan harga dan stok pangan, sidak yang bekerja sama dengan sejumlah instansi terkait ini juga bertujuan memastikan tidak ada peredaran bahan pokok berbahaya. “Kami ingin pastikan ikan, daging, tahu dan pangan lainnya bebas pengawet dan zat berbahaya lainnya. Alhamdulillah sampai saat ini hasilnya negatif,” tuturnya.
Pantauan di lapangan, Jenal mengungkapkan, secara umum bahan pokok penting berada dalam kategori normal. Kendati sejumlah barang tengah mengalami kenaikan, tetap relatif aman. ”Harganya masih stabil. Sekalipun ada kenaikan harga hanya berkisar Rp1.000 hingga Rp3.000,” pungkasnya. (ogi/c/yok/py)
