Minggu, 21 Desember 2025

Soal PAD, Pemkot Target Rp1,1 T

- Selasa, 23 Juli 2019 | 11:11 WIB

METROPOLITAN - Pemerin­tah Kota (Pemkot) Bogor, tar­getkan pendapatan daerah sebesar Rp2,19 triliun pada 2020 mendatang. Hal ini disampai­kan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto saat rapat paripurna Rencana Pembangunan Jang­ka Menengah Daerah (RPJMD), beberapa waktu lalu.

Dari angka total pendapatan daerah yang ditetapkan, orang nomor satu di Kota Hujan itu juga menargetkan Pendapa­tan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp1,01 triliun, dari jumlah keseluruhan pendapatan.

”Nah dari angka pendapatan daerah kita, 46,25 persennya berasal dari PAD kita,” kata Bima kepada awak media.

Ia memaparkan, sejumlah sumber pendapatan. Mulai dari mengoptimalkan pajak dan retribusi daerah, peman­faatan barang milik daerah dalam bentuk sewa, Bangun Guna Serah (BGS), Kerjasama Pemanfaatan (KSP) dan ker­jasama penyediaan infrastruk­tur (KSPI), sesuai dengan ketentuan peraturan menge­nai barang milik daerah.

Sementara itu, Kepala Bi­dang Pendataan dan Pe­layanan, pada Badan Penda­patan Daerah (Bapenda) Kota Bogor, Bambang Suher­mawan, mengatakan, secara umum peningkatan PAD sangat tergantung dengan kondisi perekonomian.

”Kondisi perekonomian juga sangat mempengaruhi, jika kondisi bisnis sedang tinggi pasti PAD juga tinggi,” ujarnya.

Secara umum, Bambang akan mencoba memaksimalkan kembali sejumlah sektor PAD yang dinilai menjadi lumbung pendapatan Kota Bogor.

”Pajak dan retribusi akan kita maksimalkan kembali. Seperti peralihan hak atas tanah dan bangunan, pariwi­sata, restoran, perhotelan, pajak bumi dan bangunan, pokoknya akan kita maksi­malkan,” tegasnya.

Ia juga optimis, pada tahun depan bisa melampaui PAD tahun sebelumnya. ”Kalau ta­hun kemarin target PAD kita Rp944 m, maka di tahun be­rikutnya kami optimis, PAD akan meningkat menjadi Rp1 triliun. Semoga target ini bisa tercapai,” tutupnya. (ogi/c/yok)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X