METROPOLITAN - Mahasiswa Sains Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Djuanda melakukan pengabdian masyarakat di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk pada 22-27 Juli. Bareng Pemberdayaan Kelompok Tani Mekar Sejahtera, potensi komoditi unggulan setempat ’Nanas Kapas’, dijual di media sosial Instagram agar mendunia.
Ketua Kelompok Tani Mekar Sejahtera Desa Cipelang, Ibih, mengatakan, kelompok tani antusias dan menerima kegiatan mahasiswa untuk mengembangkan pemasaran buah nanas melalui media sosial. Harapannya ke depan jalinan silaturahmi bisa terjaga. ”Bisa membantu dan membimbing masyarakat, khususnya kelompok tani,” katanya.
Kehadiran mahasiswa Sains Komunikasi Unida ingin membantu memasarkan buah lebih luas lewat aplikasi Insnanas Desa Cipelang dengan tagram, sesuai perkembangan teknologi komunikasi. Pengabdian masyarakat ini sebagai pengembangan usaha ladang bisnis secara online.
Sementara itu, Ketua Program Studi Sains Komunikasi, Maria Fitriah, mengaku ingin membantu warga desa menjadi desa mandiri melalui Kelompok Tani Mekar Sejahtera dalam meningkatkan perekonomian dan menyejahterakan kehidupan warga. Pemasaran dengan media sosial tentunya cakupan pasar menjadi lebih luas, sehingga orang akan tahu keunggulan Nanas Kapas yang manis, renyah tapi kadar airnya sedikit.
Para mahasiswa melakukan pendampingan kepada kelompok tani dan karang taruna, wawancara-wawancara, sosialisasi, kunjungan-kunjungan perkebunan, dan dokumentasi.
”Harapannya, kegiatan ini dapat memberdayakan kelompok tani yang juga bekerja sama dengan karang taruna berdasarkan praktik keilmuan komunikasi pada sisi pemanfaatan media pemasaran,” pungkas Maria. (ryn/c/yok/