METROPOLITAN - Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor hadir dalam Program Pengabdian kepada Masyarakat (Pengmas). FIKES UIKA Bogor bekerja sama dengan Kelurahan Mulyaharja Bogor dan Puskesmas Mulyaharja berkomitmen melakukan upaya pencegahan terjadinya stunting di wilayah Kelurahan Mulyaharja. Stunting merupakan salah satu target Sustainable Development Goals (SDGs) yang termasuk pada tujuan pembangunan berkelanjutan ke-2 yaitu menghilangkan kelaparan dan segala bentuk malnutrisi pada 2030 serta mencapai ketahanan pangan. Target yang ditetapkan adalah menurunkan angka stunting hingga 40 persen pada 2025. Stunting ini memiliki dampak yang besar terhadap tumbuh kembang anak dan perekonomian Indonesia di masa yang akan datang. Dampak stunting terhadap kesehatan dan tumbuh kembang anak sangat merugikan. Stunting dapat mengakibatkan gangguan tumbuh kembang anak, terutama pada anak berusia di bawah dua tahun. Anak-anak yang mengalami stunting umumnya akan mengalami hambatan dalam perkembangan kognitif dan motoriknya yang akan memengaruhi produktivitasnya saat dewasa. Kejadian stunting di Puskesmas Mulyaharja menunjukkan adanya peningkatan dari 2017 sebanyak 73 balita. Sedangkan pada 2018 ada 109 balita stunting. Stunting pada anak balita merupakan konsekuensi dari beberapa faktor yang sering dikaitkan dengan kemiskinan, termasuk gizi, kesehatan, sanitasi dan lingkungan. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Ibn Khaldun Bogor yang diketuai Fenti Dewi Pertiwi., S.Kep., Ners., M.KM bersama Bidan Kelurahan Mulyaharja yaitu Rida Effendi., S.ST didukung penanggung jawab Program Gizi Puskesmas Mulyaharja, yaitu Putri Kusuma Jenari., A. Md serta Kepala Puskesmas Mulyaharja yaitu dr. Wida Widiawati berupaya memberikan kontribusi kepada masyarakat Kelurahan Mulyaharja untuk mendukung berbagai upaya dalam pencegahan stunting yang dikenal dengan Gerakan Peduli Stunting yang disingkat “Geulis”. Pencegahan dan penanggulangan stunting melalui “Geulis” di antaranya aktif melakukan sosialisasi di berbagai kesempatan dan even untuk memotivasi serta mengajak masyarakat hadir di berbagai kelas penyuluhan serta pelayanan. Event yang telah dilaksanakan Fakultas Ilmu Kesehatan UIKA dengan Puskesmas Mulyaharja dalam memotivasi masyarakat untuk hadir di kegiatan penyuluhan serta upaya meningkatkan peran serta masyarakat dalam mencegah terjadinya stunting adalah dengan penyelenggaraan Lomba Balita Sehat dan Pemilihan Duta Stunting pada 29 Agustus 2019. Ke depan, Pemilihan Duta Stunting akan dilaksanakan berkesinambungan setiap tahunnya.(*/yok/py)