METROPOLITAN – Sebanyak 5.054 Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik, atau KTP-el rampung dicetak Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bogor.
Dalam waktu dekat, rencananya ribuan kartu identitas tersebut bakal didistribusikan ke masyarakat di setiap kelurahan dan kecamatan di Kota Hujan.
Untuk memastikan apakah KTP sudah dicetak, warga Kota Hujan bisa terlebih dahulu melakukan pengecekan dengan melakukan scan barcode yang ada pada Surat Keterangan (Suket) penganti KTP melalui aplikasi “QR & Barcode Scanner”.
Aplikasi “QR & Barcode Scanner” dapat diunduh masyarakat di play store bagi pengguna android.
“Jadi masyarakat tidak perlu datang jauh-jauh ke kantor keluarahan, atau ke kantor Disdukcapil, untuk menanyakan apakan KTP nya sudah jadi atau belum. Jadi tinggal pindai barcode yang ada pada suket, nanti akan muncul sebuah link. Dari link ini, nanti akan terlihat, apakah KTP sudah tercetak atau belum,” kata Kepala Dinas Disdukcapil Kota Bogor, Sujatmiko Baliarto, kemarin.
Dirinya berharap, dengan adanya apalikasi tersebut dapat memudahkan masyarakat Kota Bogor, untuk mengetahui status KTP nya selama ini.
“Jadi kan selama ini masyarakat selalu bertanya-tanya soal KTP nya sudah jadi atau belum. Kalau sekarang cukup dengan buka handphone di rumah, masyarakat bisa tau status KTP nya, apakah sudah dicetak atau belum,” ujarnya.
Meski begitu, Sujatmiko mengaku, jika aplikasi tersebut belum secara resmi diluncurkan oleh pihaknya.
Lantaran saat ini, aplikasi tersebut masih dalam pemutakhiran.
Namun masyarakat tetap bisa melakukan pengecekan suket, melalui aplikasi barcode yang sudah ada pada play store, lantaran kini pada lembaran suket terdapat barcode yang dapat discan secara langsung.
“Belum kita resmikan, masih kita mutakhirkan. Kita doakan saja, semoga aplikasinya bisa rampung dalam waktu dekat ini, agar Fabruari ini bisa digunakan. Tapi masyarakat masih bisa melakukan scaning barcode pada suket, pakai aplikasi scan biasa. Jadi tidak perlu khawatir, walaupun aplikasinya belum resmi kami rilis, tapi masyarakat bisa menikmati kemudahan ini,” bebernya.
Sementara itu, Supriatna, warga Kaum Sari, Kelurahan Cibuluh, Kecamatan Bogor Utara, mengaku, sangat terbantu dengan adanya aplikasi ini.
Dirinya tak perlu repot lagi datang ke kelurahan dan dinas, untuk mengetahui status pembuatan KTP keluarganya.
“Alhamdulillah, tadi dibantu sama petugas Disdukcapil melalui aplikasi Scan Barcode dan hasilnya ternyata statusnya sudah dicetak, tinggal menunggu KTP-el dibagikan oleh pihak kelurahan,” tutupnya. (ogi/c/yok)