METROPOLITAN - Banjir luapan Kali Angke yang me­nimpa warga RW 06 Kampung Munjul, Kelurahan Kayuma­nis, Kecamatan Tanahsareal, Selasa (17/3), ditengarai proyek pembangunan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) seksi IIIA yang kurang mem­perhatikan imbas aliran air. Beberapa hari tak kunjung mendapat kejelasan, warga mendatangi kantor PT Pembangunan Perumahan (PP) sebagai pelaksana proy­ek, Minggu (22/3). Hal itu dibenarkan Pelaks­ana Proyek PT PP, Suryo. Men­urutnya, warga RW 06 Kam­pung Munjul sudah menda­tangi kantornya untuk me­minta kejelasan dan tindak lanjut agar banjir tidak kem­bali terjadi. Mengingat Kota Bogor masih sering turun hujan deras. Dari hasil mediasi dan per­temuan dengan warga, me­reka meminta perbaikan pada jembatan penghubung untuk meminimalisasi dam­pak yang terjadi. Namun, ia belum bisa memastikan ke­inginan warga tersebut bisa terealisasi atau tidak. ”Warga minta perbaikan jembatan penghubung dan kami minta buat pengajuan proposal untuk dikaji dan dipelajari,” ungkapnya. Sementara itu, Ketua Ikatan Pemuda Munjul (IPM) Roni Hermawan, mengatakan, masyarakat di daerahnya sudah menyampaikan langs­ung keluhan yang terjadi akibat meluapnya Kali Ang­ke. (ryn/c/yok/py)