Keterbatasan Alat Pelindung Diri (APD) dalam menghadapi virus corona atau Covid-19 di Kota Bogor, membuat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kota Bogor mengambil langkah strategis dengan memberikan bantuan berupa masker kepada perawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, kemarin. KETUA DPD PAN Kota Bogor, Safrudin Bima (SB), mengaku miris dengan ketersediaan APD bagi tenaga medis, terutama masker. Ini juga yang membuat jajarannya cuma-cuma memberikan 250 masker kepada petugas medis di rumah sakit pelat merah tersebut. ”Saya mendengar banyak aduan dari semua pihak, termasuk sejumlah pemberitaan. Saya merasa terpanggil saat mengetahui jika petugas medis mengalami kelangkaan ADP sebagai standar prosedur penanganan. Maka dari itu, kami mencoba membantu meringankan itu dengan memberikan bantuan masker,” katanya. Ia tak menampik jika masker merupakan salah satu APD yang sulit dicari lantaran stoknya terbatas. Ia akan membantu petugas medis, dalam menjalankan tugas sebagai garda terdepan dalam menghadapi wabah Covid-19. ”Awalnya adanya keinginan yang kuat untuk mendukung medis di RSUD yang berjuang di garda terdepan dalam melawan corona. Sedangkan masih banyak keterbatasan yang menyertai, sehingga butuh dukungan moral dan materil dari berbagai pihak, termasuk dalam hal APD,” ujarnya. Pria yang juga menjabat ketua Fraksi Amanat Nasional DPRD Kota Bogor ini berpesan seluruh tenaga medis yang bekerja tetap semangat dalam menjalankan tugas sebagai garda terdepan. ”Kepada teman-teman medis semoga kita semua mampu melewati ujian ini bersama-sama, agar masyarakat Kota Bogor terlindungi dan terjaga dari virus corona. Dukungan dan doa kami menyertai perjuangan teman-teman medis di mana pun berada,” tutupnya. (ogi/c/yok/py)