Bupati Bogor, Ade Yasin, beserta seluruh Satuan Gugus Covid-19 Kabupaten Bogor melakukan pencegahan eksodus warga dari luar Kabupaten Bogor dengan aksi simpatik serentak dan menyosialisasikan RW Siaga ke pengendara di empat lokasi titik masuk ke Bumi Tegar Beriman. Di antaranya Pos Gadog, Puncak Pass, Cigombong dan flyover Cibinong. ADE Yasin menjabarkan, sosialisasi ini bertujuan agar mereka mempertimbangkan kembali perjalanannya menuju Bogor. Wanita yang juga Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo, yang disampaikan melalui Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bahwa untuk pencegahan penyebaran virus corona, seluruh kabupaten/kota khususnya di Jawa Barat memberdayakan potensi masyarakat dalam bentuk RW Siaga. Ia pun memerintahkan melalui 40 camat dan ditarget terbentuk 3.759 RW Siaga Corona di Kabupaten Bogor. “Tugas RW Siaga ini di antaranya melakukan sosialisasi, edukasi dan pembatasan pergerakan keluar masuk warga. Termasuk memonitor tamu dan orang-orang yang tidak berkepentingan berada di wilayah masing-masing,” katanya. Tak hanya itu, ia juga menginstruksikan untuk menggiatkan kembali siskambling, wajib lapor 1x24 jam dengan tetap memberlakukan pshycal distancing atau jarak minimal 1 meter. Selain itu, F1 juga meminta memasang spanduk RW Siaga di setiap gerbang kampung. “Dengan terbentuknya gugus tugas Covid-19 di tingkat RW, maka Kabupaten Bogor bisa dikatakan siaga penuh menghadapi corona. Karena RW Siaga ini berfungsi sebagai alat deteksi dini penularan wabah,” ujar AY, sapaan karibnya. AY pun mengajak seluruh tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan seluruh potensi masyarakat lainnya berperan aktif dalam penanggulangan wabah Covid-19 di wilayah masing-masing dan mengapresiasi warga yang telah terlibat. “Terima kasih kepada masyarakat yang sudah gotong-royong dan sukarela terlibat dalam RW Siaga untuk melakukan upaya pencegahan,” tandasnya. AY juga mengimbau warga dari luar Bogor yang ingin masuk ke Bogor berpikir dua kali. Ia berpesan untuk menahan dahulu keinginan masyarakat demi kebaikan bersama. “Jangan sampai kedatangan Anda tanpa disadari membawa virus dan menularkannya ke orang-orang terdekat. Sayangi diri Anda, sayangi juga keluarga Anda,” tuntasnya. (ryn/b/yok/py)