METROPOLITAN - Bupati Bogor, Ade Yasin, melakukan rotasi terhadap empat kepala dinas atau pejabat Eselon II di jajarannya, kemarin. Mereka dirotasi untuk mengisi kursi kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tengah kosong. Keempatnya adalah Azzahir yang sebelumnya duduk di jabatan staf ahli bidang pemerintahan, kini menjadi kepala Inspektorat. Lalu, Otje Soebagdja sebelumnya kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) kini menjadi kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak). Lalu, Herdi yang sebelumnya mengisi kursi kepala Satpol PP kini menjadi kepala Disdukcapil. Terakhir, Dedi Bahtiar yang sebelumnya menjabat kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kini menjadi kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP). Pelantikan sendiri dilakukan di Pendopo Bupati Bogor, Cibinong, kemarin pagi. ”Rotasi-mutasi pejabat sengaja dilakukan hari ini (kemarin, red) karena Pemkab Bogor tengah mengajukan proses lelang jabatan atau open bidding kepada pemerintah pusat. Jadi, harus ada perubahan struktur pejabat terlebih dulu agar posisi yang kosong bisa di-open bidding,” terangnya. Selain alasan lelang jabatan, sambung Ade Yasin, ada beberapa pertimbangan dari pejabat yang kini mengalami pergeseran kursi jabatan. Salah satunya ada beberapa pejabat yang duduk di kursi kepala dinas tertentu yang sudah menjabat lebih dari lima tahun, sehingga harus diganti. ”Selain waktu kerja, alasan kesehatan beberapa pejabat jadi pertimbangan untuk mengisi jabatan kepala dinas tertentu,” ujarnya. Untuk proses lelang jabatan sendiri, tambah Ade Yasin, pihaknya sudah menginstruksikan jajarannya untuk segera memulai proses lelang jabatan. Ada beberapa pertimbangan PNS yang nanti dirasa cocok mengisi jabatan yang kini kosong. ”Prosesnya saya sih sudah suruh sekarang-sekarang dilakukan. Ya bisa siapa saja lah, yang mumpuni dan cocok di posisi itu. Kita lihat nanti. Yang jelas yang kosong akan kita open bidding. Seperti Bapenda, Diskominfo, DLH dan lainnya. Nanti kita lihat lah,” ujar ketua DPW PPP Jawa Barat itu. Sekadar diketahui, proses rotasi ini berdampak terhadap kekosongan kursi di enam OPD. Di antaranya kepala Bapenda, kepala Satpol PP dan staf ahli bidang pemerintahan. Melengkapi tiga posisi yang sudah kosong sebelumnya, yaitu kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), kepala Dinas Koperasi dan UMKM dan kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH). (ryn/b/rez/py)