Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) proporsional di Kabupaten Bogor mulai memberikan angin segar bagi sektor perekonomian. Rumah ibadah, mal, hotel hingga wisata mulai dibuka dengan protokol kesehatan. TERMASUK Royal Safari Garden Hotel yang bersiap dengan standar kesehatan dalam operasional hotel. Marketing Communication Manager Royal Safari Garden, Dian Sagita Andriyani men­gatakan, untuk hotel di Ka­bupaten Bogor sendiri, ter­masuk yang berada di Pun­cak, sejak awal tidak ada larangan tutup. Boleh bero­perasi dengan protokol kese­hatan. ”Sejak awal tidak ada larangan tutup, kami juga tidak tutup. Ada condition atau protokol kesehatan yang pastinya harus dipenuhi. Tapi kan tamu-nya juga ng­gak ada,” katanya kepada Metropolitan, Senin (8/6). Pihaknya pun mempersiap­kan standar kesehatan seba­gai bentuk penyesuaian ter­hadap rencana Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), untuk menjaga keselamatan peng­unjung dengan kualitas pe­layanan. Ia mengakui ada protokol kesehatan Covid-19 yang harus dipenuhi dan di­terapkan. Diantaranya kewa­jiban penyemprotan desin­fektan secara rutin semua area hotel termasuk room dan bungalow, kandang satwa serta kendaraan tamu pada saat memasuki area hotel. ”Lalu pemeriksaan suhu tubuh untuk setiap tamu dan karyawan yang memasuki area hotel, jika suhu tubuh diatas 37 derajat ada tim medis ker­jasama dengan RS terdekat dan mengantar tamu untuk menunggu di ruang isolasi,” ujarnya. Ia menambahkan, penerapan physical distancing juga di­terapkan dengan memberi batas antrean dan pembatas aman antara pengunjung dengan petugas di beberapa area. Seperti di lobi, restoran serta pembatasan pengunjung yang memasukin area exhibit satwa. Masker pun disediakan jika pengunjung membutu­hkan atau yang tidak meng­gunakan masker.”Dan setiap tamu yang menginap menan­datangani surat penyataan sehat,” imbuhnya Selain itu, untuk room ser­vice dan pembayaran pihaknya menyediakan QR code untuk mengurangi interaksi dengan benda. Kemudian proses pengantaran makanan ke kamar dengan prosedur phy­sical distancing atau tidak bersentuhan langsung an­tara tamu dan petugas. ”Ka­ryawan hotel juga dilengkapi dengan APD seperti masker, hand gloves dan face shield. Secara berkelanjutan mela­kukan training yang berfokus kepada kesehatan dan kese­lamatan. Intinya arahan pe­merintah kita ikuti,” pungkas Dian. (ryn/a/mam/py)