Senin, 22 Desember 2025

Seminggu Dibuka, 7 Orang Daftar Jadi Bos Tirta Pakuan

- Jumat, 30 Oktober 2020 | 11:44 WIB

METROPOLITAN – Meski pendaf­taran calon direksi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Pakuan telah dibuka sejak Jumat (23/10), hingga Kamis (29/10) baru ada tujuh orang yang mendaftarkan diri. Pendaftaran secara daring ini akan berakhir pada Selasa (3/11). Selain mengisi kursi direksi lama yang akan habis Desember, proses juga akan menentukan satu Dewan Pengawas. ”Proses seleksi akan memilih tiga kursi direksi serta satu dewan pengawas dari unsur Pem­kot Bogor,” terang Ketua Panitia Seleksi (Pansel), Dody Ahdiat. Pria yang juga menjabat se­bagai asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekreta­riat Daerah (Setda) Kota Bo­gor itu menjelaskan, jabatan direksi dibuka seluas-luasnya bagi semua orang yang me­menuhi persyaratan yang sudah ditentukan. Di antara­nya punya sertifikat kompe­tensi soal pengelolaan air minum yang diselenggarakan BNSP atau lembaga sertifi­kasi yang mendapat lisensi BNSP. Bahkan dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) pun bisa mengajukan pendaf­taran jadi calon direksi peru­sahaan pelat merah Kota Bogor itu. Hanya saja yang bersangkutan harus mengun­durkan diri dari PNS-nya. ”PNS juga bisa saja daftar menjadi calon direksi, tapi syaratnya harus mengundurkan diri,” katanya. Sedangkan untuk satu kur­si Dewan Pengawas hanya dari unsur pejabat Pemkot Bogor. Sebab, dua Dewan Pengawas lainnya diisi Sekre­taris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah dan Dodi Rosadi dari kalangan independen. Pendaftaran seleksi calon anggota direksi Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor dilakukan secara daring melalui email [email protected] dengan subjek email Se­leksi Calon Anggota Direksi Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor. Setiap email yang masuk akan menerima email balasan dari Pansel pada pukul 09:00-21:00 WIB. Khusus 3 November dari pukul 09:00-23:59 WIB. Setelah proses pendaftaran akan dilanjutkan seleksi ad­ministrasi. Peserta yang lolos akan mengikuti Uji Kepatutan dan Kelaikan (UKK) oleh tim seleksi serta tahapan lainnya. Ia menambahkan, Tim UKK ini ada lima orang, terdiri dari pejabat Pemkot Bogor, yakni wakil wali kota atau sekda, lalu kalangan indepen­den atau akademisi (rektor) hingga lembaga profesional seperti Perpamsi atau Aso­siasi Dewan Pengawas PDAM. Menurutnya, Perumda Tir­ta Pakuan Kota Bogor saat ini merupakan PDAM terbaik ketiga nasional dan terbaik kedua di Jawa Barat. Pihaknya berharap direksi yang terpilih nanti bisa mempertahankan dan meningkatkan capaian prestasi tersebut. ”Kami meng­inginkan jajaran direksi dan dewan pengawas yang terpilih benar-benar sesuai kualifikasi, sesuai harapan pak wali kota. Kami juga memilih Tim UKK yang benar-benar kompeten di bidangnya,” pungkas mantan kepala Disdukcapil Kota Bogor itu. (ryn/mam/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X