METROPOLITAN - Komisi III DPRD Kabupaten Bogor mulai bekerja. Para wakil rakyat itu kini tengah mengawasi sejumlah proyek pembangunan infrastruktur yang saat ini tengah dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor. Terlebih target pembangunan tersebut mesti selesai pada akhir tahun ini. Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara mengatakan, setidaknya ada beberapa proyek infrastruktur yang ditargetkan mesti rampung pada Desember ini. Seperti peningkatan kualitas jalan di Jalan Bojonggede-Citayam, pembangunan pedestrian di kawasan Stadion Pakansari, di Jalan Ediyoso, Cibinong dan penataan jalan di simpang underpass, Sentul, Kabupaten Bogor. ”Kami dari Komisi III sudah menekankan kepada DPUPR jangan sampai ada pembangunan yang lewat dari batas waktu, karena kalau telat kita semua rugi. Kontraktor mesti bayar 0,1 persen setiap harinya, kita juga dirugikan karena mendapatkan image miring,” katanya. Untuk memastikan semuanya berjalan sesuai target, Komisi III berencana memanggil DPUR Kabupaten Bogor pada pertengahan Desember nanti. ”Pertengahan Desember nanti kami akan panggil lagi DPUPR. Kami harus pastikan kalau proyeknya berjalan sesuai target dan rencana yang sudah ditetapkan,” tegasnya. Saat ada proyek yang masih di bawah 80 persen, sambungnya, Sastra tak segan memberikan teguran kepada pengawas dan pelaksana. Bahkan pihaknya akan mengajukan keberatan agar pelaksana tidak usah ikut lelang kembali di Kabupaten Bogor. ”Kalau ada pemborong yang telat, kita akan minta kalau yang bersangkutan tidak boleh ikut lelang lagi, karena itu bagian dari wanprestasi. Kami sudah sampaikan di rapat, kami akan awasi semua. Kalau ada pekerjaan yang belum selesai dan meleset dari target silahkan adukan ke kami,” tutupnya. Sementara itu, Kepala UPT Jalan dan Jembatan Wilayah I Cibinong Agus Sukwanto mengatakan, setidaknya ada tiga program pembangunan peningkatan kualitas jalan yang sejak September kemarin digarap Pemkab Bogor. Tiga lokasi tersebut yakni peningkatan kualitas jalan di Jalan Bojonggede-Citayam, pembangunan pedestrian di kawasan Stadion Pakansari, di Jalan Ediyoso, Cibinong dan penataan jalan di simpang underpass, Sentul, Kabupaten Bogor. ”Ketiga proyek tersebut tetap kita lakukan mesti di tengah kondisi covid-19 seperti saat ini. Hal itu karna ketiganya merupakan program prioritas kita. Apalagi kondisi di ketiganya sangat memprihatikan dan butuh segera penanganan,” katanya. Untuk peningkatan kualitas jalan di di Jalan Bojonggede-Citayam, Pemkab Bogor mengeluarkan dana sebesar Rp2,751 miliar. Sementara penataan jalan di simpang underpass, Sentul, menelan anggaran sebesar Rp5,5 miliar. ”Kalau untuk pembangunan pedestrian di kawasan Stadion Pakansari, di Jalan Ediyoso, Cibinong, Kabupaten Bogor, kita mengeluarkan anggaran sebesar Rp23,8 miliar,” bebernya. Agus menargetkan ketiga proyek tersebut mesti rampung pada akhir tahun ini. Bahkan rata-rata waktu pengerjaan ketiga proyek tersebut berkisar seratus hari kerja hingga 110 hari kerja, sesuai kontrak kerja yang sudah disepakati. ”Peningkatan kualitas jalan di Jalan Bojonggede-Citayam harus selesai di akhir Desember ini. Begitu juga penataan jalan di simpang underpass, Sentul dan pembangunan pedestrian di kawasan Stadion Pakansari,” pungkasnya. (ogi/b/mam/run)