Senin, 22 Desember 2025

Kebun Raya Cibinong Masuk Program CBP 2021

- Senin, 7 Desember 2020 | 11:01 WIB

METROPOLITAN - Pena­taan kawasan Cibinong terus digalakkan Pemerintah Ka­bupaten (Pemkab) Bogor. Bahkan, sejumlah penger­jaan infrastruktur mulai dila­kukan. Di antaranya seperti peningkatan kualitas jalan di kawasan underpass, Sen­tul dan pembangunan pede­strian di Jalan Edi Yoso menuju Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor. Bupati Bogor, Ade Yasin, mengatakan, untuk memu­luskan langkah ini, pihaknya sudah memanggil sejumlah dinas terkait untuk mema­tangkan konsep City Beauti­fication Project (CBP) atau program mempercantik kota. Seperti Dinas Peker­jaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Badan Pe­rencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang), Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) dan dinas lainnya yang memiliki keterkaitan dengan program penataan ini. ”Semua dinas yang berkai­tan sudah kami panggil untuk mematangkan konsep ini. Tujuannya agar satu program dengan program lain yang ada di dinas bisa saling ber­kaitan dan saling melen­gkapi. Jadi, tidak berjalan sendiri-sendiri,” katanya, akhir pekan kemarin. Rencananya, penataan Ci­binong sebagai ibu kota Ka­bupaten Bogor bakal dimulai dari Simpang Sentul hingga Jalan Raya Tegar Beriman. Bahkan, penataan akan terus dilanjutkan hingga perbata­san Kabupaten Bogor dengan Kota Depok. ”Untuk 2021, Pemkab Bogor menyediakan anggaran se­kitar Rp300 miliar untuk penataan ibu kota Kabupaten Bogor, Cibinong. Itu untuk fokus pembangunan pede­strian, mulai dari Simpang Sentul hingga Jalan Tegar Beriman,” ujarnya. Tak hanya itu, konsep me­nyulap LIPI sebagai kebun raya baru bagi Kabupaten Bogor juga masuk CBP pa­da 2021. Bahkan diyakini, kebun raya ini bakal memi­liki luasan yang lebih besar ketimbang Kebun Raya Bo­gor (KRB). ”Kebun Raya LIPI Cibinong ini pastinya lebih besar dari KRB. Saya lupa luasan pas­tinya, yang jelas insya Allah lebih besar. Kita akan mulai kembali penataannya pada 2021, berbarengan dengan penataan kawasan Cibinong,” ujarnya. Ade mengaku belum bisa berbicara banyak soal hal tersebut lantaran saat ini konsepnya tengah dirumus­kan oleh pihak LIPI. Namun yang pasti, selain menjadi tempat riset ilmiah, kebun raya tersebut juga bakal men­jadi tempat wisata edukasi bagi masyarakat. ”Secara teknis, kita serahkan kepada internal LIPI. Tapi ingin dari pihak kami, selain jadi tempat riset kebun raya ini nantinya bisa dibuka un­tuk umum bagi wisatawan dan masyarakat. Juga sebagai salah satu hutan kota di Ka­bupaten Bogor,” terangnya. Sementara itu, Sekretaris Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP), Irma Lestiana, membenarkan wacana ter­sebut. Untuk pedestrian, Pemkab Bogor bakal membangunnya secara ber­tahap. Mulai dari Simpang Sentul, Jalan Tegar Beriman hingga Jalan Raya Bogor Ja­karta. ”Untuk 2021, rencana pembangunan pedestrian akan dilakukan di tiga lo­kasi. Simpang Sentul sampai Pakansari, Jalan Raya Tegar Beriman dan Jalan Raya Bo­gor Jakarta sampai perbata­san Kabupaten Bogor dengan Kota Depok,” bebernya. Disinggung soal Kebun Raya Cibinong, Irma menga­ku belum bisa berkomentar banyak mengenai hal ini. Sebab, pihaknya masih menunggu konsep dari pihak LIPI. ”Kita masih tunggu. Setelah ada hasilnya baru kita matangkan,” tutupnya. (ogi/b/mam/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X