METROPOLITAN - Pasien Covid-19 yang sembuh dari klaster Pondok Pesantren (Ponpes) Bina Madani di Kota Bogor terus bertambah. Hingga Jumat (25/6), pasien positif dari klaster ponpes yang sudah dinyatakan sembuh berjumlah 82 orang. Sedang­kan 11 orang lainnya masih menjalani perawatan. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri No­wo Retno, mengatakan, sam­pai 25 Juni konfirmasi masih sakit dari klaster Ponpes Bina Madani berjumlah 11 orang dan konfirmasi selesai atau sembuh sudah mencapai 82 orang dari total 93 kasus. “Dari 11 orang konfirmasi masih sakit, 4 orang isolasi di rumah dan 7 orang dirawat. Kemudian dari 7 orang yang dirawat, 5 orang di BPKP Ciawi dan 2 orang di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta,” katanya, Sabtu (26/6). Tercatat pada Senin (21/6) tidak ada penambahan kasus konfirmasi. Diikuti pemu­langan 3 santri putra dan 2 santri putri dari BPKP Ciawi. Lalu pada Selasa (22/6), tidak ada penambahan kasus kon­firmasi. Di mana dua santri putri yang diisolasi di rumah dinyatakan sembuh. Lalu pe­mulangan 1 santri putra dan 2 santri putri dari BPKP Cia­wi. Sedangkan Rabu (23/6) tidak ada penambahan kasus konfirmasi dan 1 santri putri dipulangkan dari BPKP Ciawi. “Kamis (24/6) tidak ada penambahan kasus konfir­masi. Ada pemulangan 9 san­tri putri dari BPKP Ciawi,” tukasnya. “Jumat (25/6) tidak ada penambahan kasus kon­firmasi. Sementara ada pe­mulangan 3 santri putra dan 10 santri putri dari BPKP Ciawi,” papar Retno. Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor terus melakukan pemantauan pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) di Ponpes Bina Madani. (ryn/ yok/py)