Minggu, 21 Desember 2025

SMK Muhammadiyah 4 Cileungsi Unjuk Kreativitas Produk Sendiri

- Jumat, 29 Oktober 2021 | 11:10 WIB

METROPOLITAN - Untuk mengasah pengembangan kreativitas dalam jurusan Ta­taboga, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhamma­diyah 4 Cileungsi mengikuti Festival Kuliner di Mal Metro­politan, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Kamis (28/10). SMK Muhammadiyah 4 Ci­leungsi ini menampilkan pro­duk hasil kreativitas dan ino­vasi para siswa. Produk ini diberi nama "SIMUPHA " yang menjual makanan dan minu­man. Makanan hasil para siswa yakni mozarela yang dihiasi saus, mayones serta sosis dan kentang. Kepala SMK Muhammadiyah 4 Cileungsi, Eko Endro Purn­omo, menjelaskan, di sekolah­nya terdapat mata pelajaran Produk, Kreatif dan Kewirau­sahaan (PKK). "Kalau di seko­lah mereka hanya praktik mem­buat dan mengolah bahan jadi makanan. Tapi di sini me­reka bertemu macam-macam konsumen, sehingga mereka harus menawarkan produknya kepada masyarakat umum," kata Eko, Kamis (28/10). Mata pelajaran SMK Muham­madiyah 4 Cileungsi ini memi­liki empat jurusan, mulai dari perawat, farmasi, tata boga dan tata busana. "Kalau tata boga mereka harus punya keteram­pilan dan inovasi, sehingga mempunyai harga jual," tam­bahnya. Eko melanjutkan, SMK ber­basis sertifikasi industri ini menjamin siswanya setelah lulus siap bekerja, berwirau­saha dan kuliah. "Jadi, ketika mereka sudah lulus mereka lebih pede supaya mereka bisa membuka lapangan pekerjaan sendiri melalui potensi kuliner ini," terangnya. Sementara itu, siswa kelas XII jurusan tata boga, Rahma Wu­landari, menjelaskan, produk makanan yang dibuatnya merupakan makanan yang tren di kalangan anak muda. Se­hingga dirinya bersama teman­nya percaya diri menjual pro­duk makanan. "Kita menjual makanan yang lagi viral, jadi ketika dijual orang sudah tahu bentuk makanan­nya. Sebelumnya kita mendis­kusikannya terlebih dulu ke­pada siswa yang lain mengenai rasa," kata Rahma. Rahma juga berharap ketika lulus dapat bekerja sesuai bidang di tata boga atau dapat membuka usaha sendiri. Se­lain itu, ia juga banyak menda­patkan pelajaran praktik se­suai hobinya. "Dari kecil memang suka main masak-masakan awalnya, lalu masuk SMK jurusan tata boga, jadi mau ditekunin saja," pung­kasnya.(din/suf/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X