Senin, 22 Desember 2025

18 Anak Kobra Ditemukan di Rumah Warga, Induknya Masih Bebas

- Rabu, 5 Januari 2022 | 11:40 WIB
Ilustrasi. (Ist)
Ilustrasi. (Ist)

METROPOLITAN - Setelah menemukan 18 anak ular kobra jawa di salah satu rumah di Citeureup, Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor masih mewaspadai kemungkinan ular dewasa atau induknya yang belum tertangkap. Ditambah di area sekitar penemuan anak kobra tersebut, ditemukan juga kulit ular dewasa yang kemungkinan belum lama berganti. “Sementara induknya belum tertangkap. Di sekitar lokasi juga terdapat kulit ular dewasa,” ujar Komandan Regu 2 Rescue Damkar Ka­bupaten Bogor, M Ridwan. Sebelumnya, belasan ular kobra ditemukan berseliweran di salah satu rumah warga di Kampung Tonggoh, RT 05/01, Desa Gunungsari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Senin (3/1). Ular berbisa ter­sebut langsung dievakuasi Tim Rescue dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabu­paten Bogor. Komandan Regu 2 Rescue Damkar Kabupaten Bogor, M Ridwan, mengatakan, awalnya warga mendapati ada seekor anak ular di dapur rumahnya. Saat ditangkap dan menge­tahui bahwa itu ular kobra, warga langsung melapor ke Damkar. “Total ada 18 ekor anak ular kobra yang kita amankan,” kata Ridwan. Menurutnya, ular tersebut berjenis kobra jawa. Damkar sendiri menghentikan pen­carian sementara dan mem­bawa 18 ekor anak ular ke kantor Dinas Damkar Kabu­paten Bogor. “Alhamdulillah evakuasi berlangsung kondu­sif,” ujarnya. Sebelumnya, Tim Rescue Damkar Kabupaten Bogor juga mengevakuasi ular san­ca batik sepanjang 3,5 meter di Kampung Cikempong, Ke­lurahan Pakansari, Kecama­tan Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (29/12). Sekretaris Damkar Kabupa­ten Bogor, Sigit Wibowo, men­jelaskan, pihaknya menerima laporan ada ular berkeliaran sekitar pukul 09:30 WIB. Menda­pat informasi itu, Regu 1 Res­cue Damkar Kabupaten Bogor langsung bergerak melakukan evakuasi. “Posisinya ada di antara semak-belukar. Itu ular­nya agresif karena sepertinya belum makan dan baru ganti kulit. Jadi agak ganas ularnya. Panjangnya sekitar 3,5 meter,” kata Sigit. “Karena kata anak-anak di lapangan, ular itu menyerang petugas terus. Tapi Alhamdu­lillah sudah berhasil dan se­karang ada di kantor ularnya. Kita kan ada kandang untuk ular juga,” tandasnya. (fin/eka/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X