METROPOLITAN – Pe­rumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor mengusul­kan bantuan modal senilai Rp5 miliar ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor. Ban­tuan yang diusulkan melalui Penyertaan Modal Pemerin­tah (PMP) ini diperuntukkan mengembangkan bisnis Pe­rumda PPJ Kota Bogor men­jadi distributor atau tengku­lak. Direktur Utama Perumda PPJ Kota Bogor, Muzakkir, menjelaskan, saat ini salah satu problem yang masih menghantui Kota Bogor ter­kadang harga kebutuhan pokok tiba-tiba naik, baik bawang putih, gula dan mi­nyak. Lalu, apa fungsi pe­merintah, dalam hal ini Pe­rumda PPJ Kota Bogor, dapat menekan harga kebutuhan pokok tidak naik signifikan di pasar tradisional. Perum­da PPJ harus ikut bermain kapan bisa menyetok dan melepaskan barang tersebut. Sementara untuk menekan harga tidak naik signifikan, tambah Muzakkir, Perumda PPJ Kota Bogor membutuh­kan dana senilai Rp5 miliar untuk mengembangkan unit bisnis baru tersebut. “Kita harus bisa bermain kapan harus bisa stok dan lepaskan. Untuk memainkan itu, kita butuh uang dan gudang,” kata Muzakkir, Kamis (10/2). Muzakkir mencontohkan, harga daging ayam saat ini sedang turun, karena pro­duksinya sedang banyak. Apabila pihaknya telah mendapatkan PMP, unit bis­nis baru Perumda PPJ Kota Bogor ini akan langsung membeli cold storage untuk menyimpan daging ayam. Di mana perkiraan akan ada 12 ton daging ayam yang dapat disimpan melalui cold storage tersebut. “Saat harga di pasar terlalu tinggi dan tidak wajar, di sini fungsi pemerintah untuk mengen­dalikan harga,” ujarnya. “Jadi, kita bisa jual barang ini, tapi bukan berarti kita jual paling murah tapi bisa nyari keseimbangan, misal­kan harga di pasar Rp35 ribu berarti kan kita bisa jual Rp30 ribu untuk membantu ma­syarakat Kota Bogor,” sam­bungnya. “Kalau kita sebatas jadi distributornya. Kita juga tidak merusak harga di pasar, karena kita jual barang bukan ke konsumen melainkan ke pedagang,” tandas Muzakkir. Sekadar diketahui, usulan PMP yang diajukan Perum­da PPJ Kota Bogor saat ini sudah tahap akhir. Kini usu­lan PMP tersebut tinggal menunggu persetujuan DPRD Kota Bogor. Selain bantuan modal senilai Rp5 miliar, dalam usulan PMP ini Pe­rumda PPJ Kota Bogor juga meminta empat aset pasar ke Pemkot Bogor. Di antara­nya Pasar Sukasari, Jambu Dua, Plaza Bogor serta Warung Taman (Taman Ken­cana). (rez/eka/py)