Senin, 22 Desember 2025

Orderan Minyak Goreng Di Sapawarga Paling Banyak Dari Kabupaten Bogor, Bupati Minta Jatahnya Ditambah

- Rabu, 20 April 2022 | 11:01 WIB

Bupati Bogor, Ade Yasin, merasa wajar jika warganya menempati posisi teratas dalam pemesanan minyak goreng melalui aplikasi Sapawarga yang diinisiasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat. “PENDUDUK kita kan ba­nyak, jadi wajar jumlah pe­mesanan pun banyak. Apa­lagi minyak goreng ini sem­pat langka, jadi ibu-ibu banyak yang takut langka lagi, makanya lewat apli­kasi banyak yang pesan,” katanya. Data terakhir yang diteri­manya, pemesanan tertinggi mencapai 18.531 liter dari 6.268 Kepala Keluarga (KK). Hal ini kemungkinan akan bertambah, seiring mende­katnya waktu Lebaran. “Bisa saja bertambah, apalagi jelang Lebaran kebutuhan kan me­ningkat. Lebaran itu biasanya setiap keluarga suka masak-masak,” paparnya. Meski begitu, Ade Yasin tak menampik jika banyak adu­an soal pemesanan minyak goreng tersebut dari warga. Sebab, dalam proses peme­sanan banyak warga yang tak paham atau tak direspons aplikasi Sapawarga. Dengan pemesanan yang cukup banyak tersebut, Ade Yasin mengaku akan berko­ordinasi kembali dengan Pemprov Jabar soal penam­bahan kuota minyak goreng yang diberikan kepada ma­syarakat Kabupaten Bogor. “Kalau melihat jumlah pen­duduk memang tidak seimbang, nanti kita akan komunikasi lagi dengan Pem­prov soal penambahan kuo­tanya,” katanya. Diketahui, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, belum lama ini melepas pengiriman perdana minyak goreng curah bersubsidi Program Peme­sanan Minyak Goreng via Aplikasi Sapawarga bagi Ibu- Ibu Dimana-mana atau yang disebut dengan Pemirsa Budiman di gedung Pakuan, Kota Bandung. Ridwan Kamil pun me­minta semua ketua Rukun Warga (RW) di Jabar meman­faatkan aplikasi Sapawarga dan terlibat dalam menyo­sialisasikan Program Pe­mirsa Budiman ini. Semen­tara berdasarkan data Dinas Perindustrian dan Perda­gangan Jabar, jumlah masy­arakat Jabar yang sudah memesan minyak goreng curah mencapai 33.650 KK. Mereka berasal dari 1.038 RW, 461 kelurahan/ desa, dari 237 kecamatan dan dari 25 kota dan kabupaten. Adapun minyak goreng yang sudah dipesan warga dan terverifikasi mencapai total 97.681 liter. Pada pengiriman perdana ini, penyaluran minyak goreng curah oleh PT Agro Jabar didistribusikan ke Kota Bandung, Kabupaten Tasik­malaya dan Kabupaten Bo­gor. Total minyak goreng yang dikirimkan pada Sabtu (16/4) sebanyak 4.457 liter. Ia juga memastikan harga minyak goreng curah tetap terjangkau dan akan terus berjalan hingga krisis paso­kan dan harga kembali nor­mal. “Soal harga kita jaga agar rakyat tetap bahagia. Harganya Rp14.000 per liter untuk sampai rumah masing-masing. Ini akan terus kita upayakan sampai krisis supply aman terkendali dan harga bisa normal lagi,” ung­kapnya. (mam/eka/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X