METROPOLITAN.ID - MotoGP 2007 diwarnai dengan perubahan konfigurasi mesin yang digunakan menjadi 800cc hingga 2011.
Ukuran ini tentunya lebih kecil dibandingkan motor 990cc untuk MotoGP pada tahun 2002-2006.
Tujuan dari ubahan regulasi MotoGP tersebut adalah untuk mengurangi top speed sepeda motor.
Meski demikian, meski kapasitas mesin berkurang, bukan berarti MotoGP melambat.
Sebaliknya, dengan berkurangnya tenaga dan bobot, sepeda motor justru punya kemampuan untuk dibawa hingga titik pengereman akhir.
Sepeda motor juga lebih mudah dikendalikan saat menikung, sebab motor MotoGP 800cc semakin kencang.
Pada tahun 2007, Ducati mendominasi, pabrikan Borgo Panigale itu menguasai musim lewat Pembalap Casey Stoner.
Mereka meraih banyak kemenangan dan meraih gelar juara dunia pertamanya di MotoGP.
Untuk pertama kalinya sejak 1974, pabrikan asal Jepang gagal meraih juara kelas atas MotoGP.
Baca Juga: Profil dan Biodata Ragnar Oratmangoen sang Penyerang Timnas Indonesia Andalan Shin Tae Yong
Kombinasi kecepatan Ducati dan kendali Stoner atas Desmosedici GP7 sempurna.
Motornya ganas di lintasan lurus, kendala terbesarnya saat menikung, maka di sinilah pebalap Australia berperan.