METROPOLITAN.ID - Pemain Timnas Indonesia, Sandy Walsh, menjalani debutnya bersama Yokohama F Marinos dalam laga AFC Champions League melawan Shanghai Port pada Rabu (19/02/25).
Pelatih Yokohama, Steve Holland, langsung menurunkan Sandy Walsh sejak menit awal pertandingan.
Sandy Walsh berduet dengan bek asal Kolombia, Quiñónes Botina, di jantung pertahanan Yokohama F Marinos.
Baca Juga: Buka TMMD ke-123, Pj Bupati Bogor Yakin Desa Akan Lebih Maju dan Sejahtera
Menariknya, dalam laga perdananya ini, eks pemain KV Mechelen tersebut mengenakan nomor punggung yang tidak biasa.
Sandy Walsh tercatat menggunakan nomor 48, yang belum pernah dipakainya sepanjang karier, baik di level klub maupun Timnas Indonesia.
Sebelumnya, ketika memulai karier di KRC Genk, ia sempat menggunakan nomor 52 sebelum kemudian mengenakan nomor 40 dan 5.
Baca Juga: Pj Bupati Bogor Akhiri Masa Tugas dengan Main Sepak Bola di Stadion Pakansari
Saat memperkuat Zulte Waregem, ia memakai nomor punggung 14, sementara di KV Mechelen, nomor 5 menjadi pilihannya.
Dalam perjalanan kariernya di Timnas Indonesia, Sandy Walsh tercatat pernah mengenakan nomor 25 sebelum akhirnya memakai nomor 6 sejak musim 2022/2023.
Berdasarkan catatan Transfermarkt, nomor punggung 48 di Yokohama Marinos sebelumnya pernah digunakan oleh tiga pemain.
Baca Juga: AC Milan Tersingkir dari Liga Champions: Lima Pemain dengan Menit Bermain Terbanyak
Yakni Keita Ueda pada musim 2023/2024, Kaede Hosokawa pada musim 2020/2021, dan Shunsuke Hirai pada musim 2019/2020.
Sebelumnya, saat pertama kali diperkenalkan sebagai pemain Yokohama Marinos, Sandy Walsh sempat diumumkan menggunakan nomor punggung 15.
