Selain itu, faktor postur tubuh juga menjadi pertimbangan Amorim.
Dengan permainan Ipswich yang mulai mengandalkan umpan-umpan panjang di menit-menit akhir.
Sehingga Mazraoui dinilai lebih cocok untuk menghadapi situasi bola mati.
"Itulah pilihan saya, karena memang memikirkan pula soal set piece," pungkas Amorim.