METROPOLITAN.ID - Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menyoroti minimnya dukungan dari suporter setelah tim asuhannya hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Ipswich Town dalam lanjutan Premier League, Minggu (13/04/25) malam WIB.
Tentunya hasil ini menjadi hambatan dalam misi Chelsea menembus empat besar klasemen Premier League.
Chelsea sejatinya mengawali laga dengan cukup baik, namun justru tertinggal dua gol lebih dulu dari tim tamu yang saat ini berada di zona degradasi.
Meski berhasil bangkit dan menyamakan skor di babak kedua, hasil ini tetap dinilai sebagai kegagalan meraih kemenangan penting.
Menurut Maresca, kegagalan mencetak gol di awal pertandingan berpengaruh besar terhadap alur permainan.
Ia menegaskan bahwa gol kedua yang bersarang ke gawang Chelsea tak akan terjadi jika timnya tidak memaksakan bermain secara direct.
Baca Juga: Sekda Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika Apresiasi Festival Pencak Silat Tradisi 2025
Yang bertolak belakang dengan pendekatan bermain mereka.
Sebagai pelatih, Maresca memang dikenal konsisten menerapkan gaya permainan membangun serangan dari belakang.
Namun, pendekatan ini sering kali mendapat kritik dari suporter Chelsea yang merasa frustasi dengan kurangnya daya gedor di lini serang.
Baca Juga: Rekomendasi 15 Dstinasi Wisata di Purwakarta 2025, Cocok Buat Liburan Akhir Pekan
Dalam sesi konferensi pers usai laga, Maresca mengungkapkan bahwa tekanan dari tribun memberi dampak negatif terhadap performa anak asuhnya di lapangan.
"Kami memulai pertandingan dengan baik dan menciptakan peluang. Tapi setelah mereka mencetak gol pertama, semuanya berubah. Selama 20-25 menit, kami tidak cukup baik dan kebobolan dua gol," ujarnya.
