Berkat penampilan gemilangnya, PSG memutuskan untuk memperpanjang masa peminjaman Arteta pada awal 2001/2002.
Meskipun perannya sedikit berubah menjadi lebih defensif, ia tetap menjadi salah satu gelandang kunci tim.
Luis Fernandez menginstruksikan Arteta untuk bermain lebih bertahan karena kedatangan playmaker baru, Ronaldinho.
Menariknya, Arteta juga sempat berbagi kamar dengan pemain Brasil berusia 21 tahun tersebut, yang kelak menjadi salah satu nama terkemuka di dunia sepak bola.
Permainan Mikel Arteta semakin berkembang pada musim penuh pertamanya bersama Paris Saint-Germain.
Baca Juga: Virgil Van Dijk Cetak Sejarah Usai Bawa Liverpool Juara Premier League 2024-2025
Di sepanjang musim 2001/2002, ia tampil sebanyak 42 kali di semua kompetisi, mencetak 4 gol dan memberikan 4 assist.
Arteta berkontribusi dalam membantu Les Parisiens meraih gelar Piala Intertoto.
Namun, kebersamaan Arteta dengan PSG harus berakhir setelah musim ini, ketika ia memutuskan untuk pindah ke Skotlandia dan bergabung dengan Rangers FC.
Baca Juga: Rekomendasi Curug yang Menawarkan Pesona Air Terjun Memukau di Bandung
Sebenarnya, perjalanan Mikel Arteta bersama PSG telah berakhir sebelum musim 2001/2002 usai.
Walaupun masih terdaftar sebagai pemain PSG, Rangers telah mengumumkan keberhasilan mereka dalam merekrut gelandang berbakat tersebut.
Setelah membayar sebesar 6 juta poundsterling kepada Barcelona (setara dengan Rp137 miliar).
Baca Juga: Banjir Dukungan buat Ono Surono, Berjuang Kembalikan Hibah Pesantren dan Masjid di APBD Jabar 2025
