Minggu, 21 Desember 2025

Profil dan Jejak Karier Pecco Bagnaia: Sang Juara Dunia MotoGP Kecewa di Ducati, Kuatkan Rumor Pindah ke Yamaha

- Jumat, 16 Mei 2025 | 10:03 WIB
Pembalap Ducati Francesco alias Pecco Bagnaia (motogp)
Pembalap Ducati Francesco alias Pecco Bagnaia (motogp)

METROPOLITAN.ID - Pembalap MotoGP asal Italia Francesco Bagnaia alias Pecco Bagnaia tengah jadi sorotan karena dirumorkan bakal hijrah dari Ducati ke Yamaha.

Musababnya, performa Pecco Bagnaia pada MotoGP musim 2025 ini belum maksimal. Termasuk munculnya isu ketidakharmonisan Bagnaia dengan internal Ducati.

Tak ayal Pecco Bagnaia pun jadi perbincangan hangat di MotoGP karena disebut-sebut punya peluang untuk pindah dari Ducati ke Yamaha dan berduet dengan pembalap Fabio Quartararo.

Baca Juga: Vivo V50 Elite Edition Resmi Dirilis, Bonus Vivo TWS 3e di Dalam Paket Penjualan

Menarik untuk disimak profil dan jejak karier Pecco Bagnaia, di tengah isu perselisihan dengan Ducati dan rumor pindah ke Yamaha serta berduet dengan Fabio Quartararo.

Mengutip berbagai sumber, Pecco Bagnaia si pembalap asal Italia kelahiran 14 Januari 1997 di Turin, telah menorehkan prestasi gemilang di dunia MotoGP.

Sebagai anak didik dari akademi balap milik Valentino Rossi, VR46, Bagnaia menunjukkan bakat luar biasa sejak dini.

Baca Juga: Megawati Siap Tentukan Pengganti Hasto Kristiyanto sebagai Sekjen PDIP

Ia memulai karier balapnya dengan menjuarai Kejuaraan Eropa Minimoto pada tahun 2009.

Setelah berkompetisi di berbagai kejuaraan, termasuk Kejuaraan Spanyol, ia debut di Moto3 pada tahun 2013.

Pada tahun 2017, ia meraih penghargaan Rookie of the Year di Moto2 dan menjadi juara dunia Moto2 pada 2018.

Baca Juga: Dua Andalan Tunggal Putra, Jonatan Christie dan Chico Aura, Resmi Hengkang dari Pelatnas PBSI

Setelah menunjukkan performa apik di Moto2, Bagnaia naik ke kelas MotoGP pada musim 2019 bersama tim satelit Ducati, Pramac Racing. Dua tahun kemudian, ia dipromosikan ke tim pabrikan Ducati Lenovo Team.

Bersama Ducati, Bagnaia meraih dua gelar juara dunia berturut-turut pada tahun 2022 dan 2023, menjadikannya pembalap Italia pertama yang memenangkan gelar MotoGP dengan motor Italia sejak Giacomo Agostini pada 1972.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X