Minggu, 21 Desember 2025

Jens Raven Dicadangkan Vanenburg saat Garuda Muda Menang Tipis Lawan Filipina di Piala AFF U-23 2025, Benarkah Karena Selebrasi Pacu Jalur?

- Sabtu, 19 Juli 2025 | 06:02 WIB
Timnas Indonesia U-23 susah payah kalahkah Filipina di laga kedua Grup A Piala AFF U-23 2025 kala Jens Raven dicadangkan. Apa alasan sebenarnya Gerald Vanenburg tak turunkan sang ujung tombak? (Instagram : timnasindonesia)
Timnas Indonesia U-23 susah payah kalahkah Filipina di laga kedua Grup A Piala AFF U-23 2025 kala Jens Raven dicadangkan. Apa alasan sebenarnya Gerald Vanenburg tak turunkan sang ujung tombak? (Instagram : timnasindonesia)

METROPOLITAN.ID - Penyerang muda Timnas Indonesia U-23, Jens Raven, secara mengejutkan dicadangkan pelatih Gerald Vanenburg saat menghadapi Filipina pada laga kedua Grup A Piala AFF U-23 2025.

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (18/07/25) berakhir untuk kemenangan Timnas U-23 dengan skor 1-0.

Pelatih Gerald Vanenburg memilih Hokky Caraka sebagai penyerang utama, didukung oleh Rahmat Arjuna dan Doni Tri Pamungkas di sektor sayap.

Baca Juga: Bappeda Sukabumi Duel dengan PWI di Rumput Hijau

Absennya Jens Raven cukup mengejutkan, mengingat ia tampil gemilang pada laga pembuka melawan Brunei Darussalam dengan mencetak enam gol dan membawa Indonesia menang telak 8-0.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari tim pelatih terkait alasan pencadangan striker Bali United tersebut.

Sebelumnya, dalam konferensi pers seusai laga melawan Brunei, Gerald Vanenburg sempat menyinggung perihal selebrasi pacu jalur yang dilakukan Jens Raven.

“Kamu tidak akan saya mainkan lagi,” ujar Vanenburg sambil tertawa kepada Jens Raven.

Pernyataan itu disambut gelak tawa para jurnalis yang hadir dalam konferensi pers. Raven sendiri menanggapi ucapan tersebut dengan santai.

“Itu hanya sekali, jadi saya tidak akan mengulanginya,” jawab Raven sambil tersenyum.

Baca Juga: Politeknik Sukabumi Gagas Program Kuliah Gratis, Sekda Beri Dukungan Penuh

Selain selebrasi, Raven juga memastikan bahwa dirinya dalam kondisi fisik yang baik, meski sempat terlihat kesakitan di babak kedua saat menghadapi Brunei.

“Itu hanya kram. Jadi, tidak ada yang perlu dikhawatirkan soal kaki saya. Kita kehabisan pergantian, jadi saya harus tetap berada di lapangan dan mendengarkan pelatih,” ungkapnya.

Pada laga tersebut, sebelum mencetak gol keenamnya, Raven juga sempat menorehkan rekor dengan mencetak lima gol ke gawang Brunei.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X