METROPOLITAN.ID - Pelatih legendaris asal Belanda, Louis van Gaal, akhirnya tampil di hadapan publik dalam konferensi pers pada Senin (20/10/25).
Namun, kemunculannya kali ini tidak ada kaitannya dengan isu Timnas Indonesia yang belakangan ramai dibicarakan di media sosial.
Selama dua hari terakhir, nama Van Gaal menjadi trending topik di kalangan pecinta sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Target Tingkatkan Kualitas Pelayanan, DKPP Kota Bogor Gelar Forum Konsultasi Publik
Hal itu berawal dari laporan media Belanda yang menyebut bahwa pria berusia 74 tahun tersebut akan membuat “pengumuman besar” pekan ini.
Kabar itu pun memicu spekulasi luas. Banyak penggemar di Tanah Air menduga bahwa Van Gaal akan diumumkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia, menggantikan Patrick Kluivert.
Spekulasi semakin menguat setelah jurnalis olahraga asal Spanyol, Victor Catalina, menulis cuitan di media sosial bertuliskan “Selamat datang Louis van Gaal” dengan tambahan emoji bendera merah putih.
Ucapan tersebut membuat isu kepindahan Van Gaal ke skuad Garuda semakin ramai diperbincangkan publik.
Namun kenyataannya, konferensi pers yang digelar Van Gaal sama sekali tidak membahas sepak bola.
Mantan manajer Manchester United itu hadir untuk mempromosikan kegiatan amal yang diinisiasi oleh yayasan Spieren voor Spieren, sebuah organisasi yang fokus membantu penderita penyakit otot di Belanda.
Dalam kesempatan itu, Van Gaal tampil sebagai duta besar yayasan dan menjelaskan tentang rencana pertandingan amal yang akan digelar di Belanda pada akhir tahun 2025.
Baca Juga: Kakang Rudianto Fokus Pertahankan Emas, Timnas Indonesia U22 Siap Tempur di Grup B SEA Games 2025