METROPOLITAN.ID - Gelaran akbar sepak bola amatir, Liga 4 Seri 2 Piala Gubernur Jawa Barat 2025 Zona Puncak Raya, resmi bergulir di Kota Depok pada Senin, 27 Oktober 2025.
Dibuka langsung oleh Wali Kota Depok, Supian Suri, di Lapangan Koci Soccer Field, Bumi Wiyata, Kecamatan Beji, kompetisi ini diharapkan menjadi panggung bagi talenta muda Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Supian Suri tak hanya membuka turnamen, tetapi juga menyampaikan pesan-pesan kunci yang wajib dipegang teguh oleh seluruh elemen yang terlibat.
Kepada para pemain, Supian Suri menekankan bahwa Liga 4 ini adalah media emas untuk menunjukkan bakat dan meraih prestasi. Ia berharap agar atmosfer kompetisi dijaga sebaik mungkin.
“Selamat bertanding dan saya nitip kepada perangkat pertandingan untuk bisa melaksanakan tugas semaksimal mungkin sehingga perjalanan kompetisi ini bisa berjalan sportif,” tegas Supian Suri.
Ia juga secara khusus meminta seluruh klub untuk menjunjung tinggi sportivitas demi mewujudkan cita-cita menjadi tim terbaik di Jawa Barat.
"Mudah-mudahan dengan sportifitas yang dijunjung tinggi, apa yang menjadi cita-cita menjadi terbaik di Jawa Barat, khususnya Liga 4 Seri 2 ini benar-benar bisa terwujud,” ujarnya.
Sebagai tuan rumah, Supian Suri menyampaikan terima kasih kepada Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Barat atas kepercayaan yang diberikan. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota Depok siap mendukung penuh kegiatan olahraga, khususnya sepak bola, yang ia pandang sebagai wadah pembinaan generasi muda.
“Ini menjadi wadah buat anak-anak Depok menunjukkan prestasinya di dunia olahraga khususnya sepak bola,” pungkasnya.
Liga 4 Seri 2 Zona Puncak Raya yang diselenggarakan di Depok ini akan menyajikan pertarungan seru yang terbagi dalam tiga grup:
Grup J: Bojong Gede Raya, Abinaya Squad, Satria Sanggeni, dan Depok City.
Grup K: Cibinong Putra, Depok United, Citeureup Raya, dan GWR Family FC.
Grup L: Persikabo, Pakuan City FC, Diklat ISA, dan Bogor Raya FC.
Di akhir sambutannya, Wali Kota tak lupa mendoakan agar seluruh pihak dapat menjaga keselamatan dan kesehatan selama kompetisi berlangsung, memastikan turnamen berjalan lancar dan minim insiden. (Agus)
