“Ketika saya tidak bermain dan Bernardo Silva diturunkan sebagai nomor 10, Bernardo memberi tim penguasaan bola yang lebih baik, sementara saya lebih unggul dalam memberikan umpan akhir. Semua seperti itu,” ucapnya.
Menurut Fernandes, setiap pemain memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, termasuk Ronaldo.
“Setiap pemain memberi sesuatu dan mengurangi hal lain. Cristiano juga sama seperti kami. Kami harus tahu bagaimana beradaptasi dan memaksimalkan kualitas masing-masing agar timnas diuntungkan,” imbuhnya.
Baca Juga: Mau Liburan Nataru 2025 Tanpa Macet? Ini Jadwal Contraflow di Tol Jakarta-Cikampek dan Jagorawi!
Cristiano Ronaldo, yang kini berusia 40 tahun, masih menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah sepak bola internasional putra.
Ia telah mengoleksi 143 gol dari 226 penampilan bersama Portugal sejak debutnya pada 2003.
Masa depan Ronaldo di tim nasional sempat dipertanyakan setelah dicadangkan oleh Fernando Santos pada Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Jadi Percontohan, Pemkot Bogor Percantik Trotoar dengan Pagar Stainless di Jalan Sindangbarang
Namun performa konsistennya bersama Al Nassr di Liga Pro Saudi membuatnya kembali menjadi pilihan utama di era pelatih Roberto Martinez.
Fernandes pun menyadari adanya anggapan bahwa Portugal bermain lebih cair tanpa Ronaldo, namun ia menilai hal tersebut bukan sepenuhnya kesalahan sang kapten.
“Saya tahu apa yang dipikirkan banyak orang, bahwa jelas kami bermain lebih baik tanpa Ronaldo, bahwa para pemain lebih bebas dan lebih cair,” kata Fernandes.
Baca Juga: Perbandingan BYD Atto 1 vs Wuling Binguo: Adu Mobil Listrik Mungil Paling Terjangkau di Indonesia
“Menurut saya, jika itu terjadi, sebagian itu adalah kesalahan kami. Kami tidak boleh khawatir apakah Cristiano ada di lapangan atau tidak, karena Cristiano bisa memberi kami banyak hal,” tegasnya.
Portugal melaju ke Piala Dunia 2026 dengan catatan solid. Mereka meraih empat kemenangan dan satu kekalahan di fase kualifikasi, mencetak 20 gol, lima di antaranya disumbangkan Ronaldo, serta kebobolan tujuh gol dari enam pertandingan.
Fernandes menyatakan kesiapan untuk berkorban demi kepentingan tim jika hal itu diperlukan.
