metro-soccer

Kepindahan Juma Bah dari Real Valladolid ke ManCity yang Penuh Polemik dan Kontroversi

Jumat, 31 Januari 2025 | 19:00 WIB
Potret Juma Bah yang proses kepindahannya dari Real Valladolid ke Manchester City menimbulkan kontroversi pada bursa transfer musim dingin 2025. (Transfermarkt)

Baca Juga: Kajari Purwakarta Sebut Kerugian Negara Dalam Kasus Korupsi Dinas Peternakan Terus Bertambah, Penetapan Tersangka Batal Dilakukan Bulan Ini

Berdasarkan regulasi di Spanyol, setiap kontrak pemain wajib mencantumkan nilai pelepasan, dan dalam kasus Bah, angkanya ditetapkan sebesar 6 juta euro.

Jumlah ini pun pada akhirnya yang ditebus oleh sang pemain sendiri.

Sebelumnya, Real Valladolid mengklaim bahwa mereka telah menawarkan kontrak baru dengan status lebih tinggi kepada Juma Bah.

Baca Juga: Samsung Akan Meluncurkan Samsung Galaxy S25 Edge, Bocoran Spesifikasi Terungkap

Kontrak baru ini akan memberinya kenaikan gaji serta menaikkan nilai pelepasan menjadi 12 juta euro (Rp 202 miliar).

Lalu untuk kontrak tim B dan 30 juta euro (Rp 506 miliar) untuk kontrak tim utama.

Namun, alih-alih menerima tawaran perpanjangan kontrak tersebut, Bah memilih untuk memutus kontraknya secara sepihak.

Baca Juga: BRI UMKM EXPO(RT) dan Microfinance Outlook 2025: Menko Airlangga Apresiasi Upaya BRI Berdayakan UMKM Indonesia

Keputusan ini membuat Real Valladolid merasa dikhianati, mengingat mereka telah membuka peluang bagi Bah untuk berkarier di Eropa.

Klub tersebut juga menuding bahwa Manchester City berada di balik keputusan ini.

Bantahan dari Pihak Juma Bah

Menanggapi tuduhan dari Real Valladolid, Patrick Mork memberikan bantahan melalui media sosialnya.

Baca Juga: Yamaha F1ZR Seharga Rp15 Juta Jadi Kendaraan Termurah Raffi Ahmad, Simak Spesifikasinya!

Ia menegaskan bahwa Juma Bah tidak pernah menolak kontrak baru, karena mereka tidak pernah menerima proposal perpanjangan kontrak dari Valladolid.

Halaman:

Tags

Terkini