1. Maresca: Chelsea Menang dalam 10 Menit Pertama
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengaku timnya sudah mengendalikan permainan sejak awal laga.
"Kami sudah memenangkan pertandingan sejak 10 menit pertama," ujar Maresca kepada laman resmi FIFA.
Ia menjelaskan bahwa anak asuhnya mampu menjalankan strategi yang telah disusun, termasuk memaksimalkan peran Cole Palmer di sisi sayap.
Palmer memanfaatkan celah yang ditinggalkan pertahanan PSG dan tampil gemilang dengan mencetak dua gol dan satu assist.
Palmer sendiri mengaku mendapat kebebasan dari Maresca untuk mengeksplorasi ruang.
"Saya hanya fokus pada akurasi dan penempatan bola, bukan kekuatan," ucap Palmer.
Ia juga memberikan assist bagi gol ketiga Chelsea yang dicetak Joao Pedro, yang lepas dari jebakan offside PSG.
2. Chelsea Kunci Tengah, Netralisasi Serangan PSG
Menurut The Football Analyst, Chelsea bermain disiplin dengan pola 5-3-2 dan mematikan lini tengah PSG.
Kombinasi Reece James, Moises Caicedo, dan Enzo Fernandez efektif menghambat kreativitas duo gelandang Les Parisiens, Vitinha dan Joao Neves.
PSG pun kesulitan membangun serangan dan kehilangan alur permainan.
Untuk menghadapi kecepatan Ousmane Dembele dan Desire Doue, Pedro Neto dimainkan sebagai wing back kiri.
Mendukung Marc Cucurella yang sejajar dengan Levi Colwill dan Trevoh Chalobah di lini belakang. Strategi ini sukses menahan penetrasi kedua winger andalan PSG.