metro-sport

Diincar PSSI? Ini Sosok Jesus Casas yang Dirumorkan Melatih Timnas Indonesia

Senin, 17 November 2025 | 14:51 WIB
Jesus Casas yang Dirumorkan Melatih Timnas Indonesia.

Kemampuan observasinya membuat ia direkrut sebagai analis dan pencari bakat untuk tim utama Barcelona, sebuah posisi prestisius yang jarang diberikan kepada pelatih yang belum memiliki nama besar.

Baca Juga: Kenapa Pelat Nomor Ditutup Jadi Target Utama Operasi Zebra 2025? Ini Penjelasan Polda Metro

Langkah besar terjadi ketika Casas bergabung dengan staf pelatih Tim Nasional Spanyol sebagai asisten Luis Enrique.

Di bawah bimbingan Enrique, ia mempelajari filosofi sepak bola Spanyol yang mengutamakan penguasaan bola, umpan cepat, dan struktur permainan yang rapi. Gaya ini sangat memengaruhi pendekatan taktisnya hingga sekarang.

Rekam Jejak Jesus Casas

Sebagai pelatih kepala Irak, Casas beberapa kali berhadapan langsung dengan Timnas Indonesia. Irak di bawah arahannya berhasil meraih sejumlah kemenangan atas Indonesia dalam berbagai ajang internasional.

Pengalamannya menghadapi skuad Garuda membuat Casas dinilai sudah memiliki gambaran mengenai kekuatan dan karakter permainan Indonesia sesuatu yang dianggap bisa menjadi keuntungan jika ia benar-benar ditunjuk memimpin Timnas.

Casas bukan hanya berpengalaman sebagai analis dan asisten pelatih di level elite, tetapi juga membuktikan dirinya mampu tampil sebagai pelatih kepala yang kompetitif.

Keberhasilannya bersama Irak menunjukkan:

Baca Juga: Suami Boiyen Lulusan Mana? Ini Profil dan Biodata Rully Anggi Akbar yang Ternyata Dosen Bergelar Doktor

  • Ia mampu beradaptasi dengan kultur sepak bola Asia
  • Ia bisa mengelola pemain dengan latar belakang dan gaya bermain yang beragam
  • Ia memiliki kemampuan memaksimalkan potensi tim nasional dalam waktu relatif singkat

Rekam jejak inilah yang membuat namanya kembali dipertimbangkan PSSI.

  • Gaya Kepelatihan Jesus Casas
  • Jesus Casas dikenal sebagai pelatih:
  • Taktis dan sangat disiplin
  • Mengutamakan struktur permainan yang rapi
  • Berfokus pada penguasaan bola dan sirkulasi cepat, khas filosofi Spanyol
  • Mengedepankan pressing terorganisir dan transisi cepat

Banyak pengamat menilai bahwa gaya ini cocok dengan komposisi pemain Indonesia yang kini semakin berkembang secara teknis.

Setelah meninggalkan Timnas Irak pada awal 2025, Jesus Casas dikabarkan tidak terikat kontrak alias free agent. Status ini membuatnya lebih mudah direkrut, sehingga wajar jika namanya kembali mencuat.

Meskipun begitu, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari PSSI. Rumor tetaplah rumor sampai federasi mengumumkan secara langsung siapa pelatih yang akan memimpin Indonesia di fase berikutnya.

 

Halaman:

Tags

Terkini