METROPOLITAN - Minimnya atlet berkualitas di cabang olahraga (cabor) aeromodeling, mengharuskan pengurus cabor hanya mampu mengirimkan satu atlet andalannya pada Pekan Olahraga Daerah Jawa Barat (Porda Jabar) di Lapangan Landasan Udara Atang Sendjaja, Kabupaten Bogor, Oktober mendatang.
Ketua Umum Aeromodeling Kota Bogor Sarioloan Rangkuti menuturkan, kendati hanya menurunkan satu atlet pada porda nanti, pihaknya mengaku optimis dapat meraih medali sesuai target yang telah ditetapkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor. ”Kami yakin meski hanya menurunkan satu atlet yakni Muhammad Andri Abirezky, kami mampu meraih medali di Porda Jabar nanti,” tuturnya.
Disinggung soal alasan mengirimkan satu atlet pada cabor aeromodeling, Sarioloan mengaku pihaknya hanya memiliki satu atlet yang masuk kategori andalan, seperti yang telah ditetapkan KONI Kota Bogor. Selain itu, kesiapan atlet untuk bertanding juga dinilai menjadi salah satu satu alasan lainnya. “Kami hanya mempunyai satu atlet yang memang sudah siap 100% bertanding dan kami juga sangat yakin kalau atlet tersebut akan mampu mempersembahkan medali,” jelasnya.
Sementara Bidang Pembinaan Prestasi KONI Kota Bogor, Yudi Wahyudi, mengaku secara garis besar pada porda kali ini pihaknya hanya akan menurunkan sejumlah atlet yang memiliki potensi meraih medali saja. Hal itu diberlakukan guna menjaga asa torehan raihan medali pada Porda Jabar tahun ini. ”Secara keseluruhan, atlet yang kami turunkan merupakan atlet andalan dan potensial dalam perburuan medali,” pungkasnya. (ogi/b/ suf/run)
