METROPOLITAN – Manchester City akan menjamu Everton pada laga lanjutan Liga Inggris 2019/20 di Stadion Etihad, Kamis (2/1/2019). Laga ini diprediksi akan berlangsung sengit lantaran kedua tim di komandoi juru taktik yang sangat mempuni. Josep Guardiola akan bertemu kembali dengan Carlo Ancelotti, lawan yang menorehkan luka di pertemuan terakhir mereka. Guardiola sebelumnya dua kali berhadapan dengan Ancelotti dan selalu kalah. Dua pertemuan itu tersaji dalam partai dua leg babak semifinal Liga Champions 2013/14, ketika Guardiola menangani Bayern Munchen dan Ancelotti menangani Real Madrid. Guardiola kalah 0-1 (tandang) dan 0-4 (kandang). Guardiola tentu ingin memperbaiki catatan tersebut. Selain itu, Guardiola juga perlu membawa timnya terus berlari meski sudah tertinggal jauh dari Liverpool. City baru mengalahkan Sheffield United 2-0 di Etihad Stadium, Senin (30/12/2019). Kevin De Bruyne menyumbang satu gol dan satu assist, sedangkan Sergio Aguero mencetak satu gol dan Riyad Mahrez merancang satu assist. City menginginkan kemenangan dalam laga pertamanya di tahun yang anyar. Namun, itu tidak bakal mudah. Ancelotti, yang diangkat sebagai manajer baru Everton pasca-pemecatan Marco Silva, langsung menunjukkan hasil kerja yang memuaskan. Dalam dua laga pertamanya, Ancelotti sukses mempersembahkan dua kemenangan. Ancelotti membawa Everton menjinakkan Burnley di Goodison Park pada laga debutnya. Everton menang 1-0 lewat gol Dominic Calvert-Lewin dari assist Djibril Sidibe. Setelah itu, tim besutan Ancelotti tersebut menang 2-1 di markas Newcastle. Calvert-Lewin jadi bintang dengan dua golnya, sedangkan Richarlison menyumbang satu assist. Pada pertemuan pertama di Premier League musim ini, Everton yang masih dilatih Marco Silva ditekuk City 1-3 di Goodison Park. Kali ini, bersama Ancelotti, mampukah The Toffees meraih hasil yang lebih baik di markas lawan?(bol/rez)