Senin, 22 Desember 2025

Ginting Kandas di Tangan Chen Long

- Senin, 2 Agustus 2021 | 17:15 WIB

METROPOLITAN - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, gagal ke final cabang olahraga (cabor) bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020. Ia kalah di semifinal wakil China sekaligus peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Chen Long. Ginting memuji permainan Chen Long saat mereka be­radu kemampuan di Mu­sashino Forest Plaza, Tokyo, Jepang, Minggu (1/8). Menurut Ginting, permainan Chen Long berbeda dari pertemuan-pertemuan mereka sebelum­nya. Tampaknya, Chen Long sudah belajar dari kesalahan dan mengevaluasi gaya permainannya kala ber­jumpa Anthony dari 12 pertemuan sebelum­nya. Hal tersebut tampak dari permai­nan Chen yang cen­derung menghindari bola-bola tinggi. Permainan net Chen juga lebih berbahaya dan membuat Anthony terus berlari. Anthony mengakui hal ter­sebut membuat Chen sukses mengendalikan tempo laga. Apalagi pemain asal China tersebut diketahui sangat fo­kus ketika tengan menjalan­kan tugasnya. “Saya pikir Chen Long ber­main berbeda ketimbang pertemuan kami sebelumnya. Dia berusaha untuk tidak terlalu mengangkat shuttle­cock terlalu tinggi,” kata Anthony. “Saya pikir hal tersebut mem­buatnya dapat mengendalikan pertandingan sejak awal hingga akhir. Dia tak mem­buat banyak kesalahan. Dia merupakan pemain yang sangat berkonsentrasi,” ujar­nya. Meski kalah, bukan berarti Anthony tak mendapatkan medali sama sekali. Dia ma­sih akan menghadapi pemain Guatemala, Kevin Cordon, pada perebutan medali pe­runggu. Secara kualitas, Ginting lebih bagus ketimbang Cordon. Akan tetapi, Ginting harus berhati-hati karena Cordon tampil luar biasa di Olimpiade Tokyo 2020 sebelum takluk oleh wakil Denmark, Viktor Axelsen, di semifinal. Ginting harus tampil maksimal agar bisa membawa pulang medali perunggu. (ok/suf/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X