Minggu, 21 Desember 2025

Para Pedagang Pasar Leuwiliang Tolak Relokasi ke Area Terminal

- Senin, 2 Oktober 2023 | 06:05 WIB
Kondisi pasar leuwiliang usai dilanda kebakaran hebat yang mengahanguskan 1.231 lapak pedagang.
Kondisi pasar leuwiliang usai dilanda kebakaran hebat yang mengahanguskan 1.231 lapak pedagang.

METROPOLITAN.id - Area Terminal Leuwiliang menjadi salah satu opsi tempat penampungan sementara atau TPS bagi para pedagang di Pasar Leuwiliang yang terdampak kebakaran hebat beberapa waktu lalu agar bisa berjualan kembali.

Namun rupanya wacana itu ditolak oleh para pedagang. Hal tersebut setelah Perumda Pasar Tohaga bersama pedagang meninjau area Terminal Leuwiliang dan dianggap tidak memadai.

Baca Juga: Curhat di TikTok, Mahasiswi UIKA Bogor Ngaku Jadi Korban Pelecehan Seksual Dosen, Begini Ceritanya!

"Setelah kita jajaki semuanya baik teknis maupun nonteknis, hasil terakhir rapat dengan Muspika, Perumda Pasar Tohaga dan paguyuban pedagang area Terminal Leuwiliang tidak bisa menampung seluruh pedagang yang terkena dampak kebakaran," kata Direktur Umum Perumda Pasar Tohaga, Dadu Abdurazaq.

Ditambah lagi para pedagang enggan memiliki TPS yang jauh dari pasar sebelumnya, karena mereka menganggap akan memulai dari nol kembali jika posisi TPS jauh dari pasar yang sebelumnya terbakar.

"Para pedagang inginnya direlokasi disekitar pasar lama untuk berjualan," kata Dadun.

Baca Juga: Soroti Polemik Pendidikan, Komisi IV DPRD Kota Bogor Ingin Pastikan Guru dan Murid Merdeka Belajar

Sebelumnya, Bupati Bogor Iwan Setiawan memastikan para pedagang akan direlokasi ke pasar sementara agar bisa kembali berjualan. Hal itu diungkapkan saat Iwan Setiawan mengecek langsung Pasar Leuwiliang usai kebakaran.

"Solusi jangka pendeknya, para pedagang akan direlokasi agar bisa kembali berjualan,” kata Iwan Setiawan.

Baca Juga: Kasus Bullying Pelajar Terjadi di Kota Bogor, Siswi SMP Sampai Lompat dari Lantai 3 Sekolah

Iwan Setiawan berjanji akan memastikan tempat relokasi yang memang layak dijadikan pasar sementara. Rencananya tempat relokasi dekat Terminal Leuwiliang, sebab di sana ada lahan milik pemerintah.

“Akan kami pastikan lebih dahulu kelayakannya, sarana dan prasarana nya juga akan dibangun terlebih dahulu. Insya Allah akan segera dikerjakan dengan anggaran dari APBD perubahan,” ungkapnya. (Devina Maranti)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X