METROPOLITAN.ID - Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Kesehatan menggencarkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal bagi balita serta tablet zat besi bagi Ibu Hamil.
Selain pemberian PMT, Pemerintah Kota Bekasi juga melakukan edukasi pentingnya pencegahan stunting dalam mewujudkan ibu dan anak yang sehat serta menuju generasi Indonesia Emas tahun 2045.
Pemberian PMT dan zat besi ini dihelat di Kecamatan Bantargedang dan Mustikajaya, Kota Bekasi Rabu 13 Desember 2023.
Baca Juga: Era Digital Dorong Pentingnya Konten dan Pemasaran Digital dalam Meningkatkan Penjualan UMKM
Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhamad bersama Kepala Dinas Kesehatan Tanti Rohilawati, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, serta Camat setempat memberikan bantuan pangan secara simbolis.
Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal merupakan salah satu strategi penanganan masalah gizi pada Balita dan upaya pencegahan stunting.
Kegiatan PMT lokal tersebut tidak hanya memberikan makanan tambahan saja tetapi disertai dengan edukasi, penyuluhan, konseling gizi dan kesehatan.
Baca Juga: Penganiayaan di Muara Baru, Jakarta Utara, Ayah Bernama Usman Tega Banting Anak Hingga Tewas
Tujuannya, agar dapat mempercepat proses perubahan perilaku ibu dan keluarga dalam pemberian makan yang tepat sesuai dengan umur, penyiapan makanan, pemilihan bahan makanan keamanan pangan.
Sedangkan, tablet zat besi penting untuk ibu hamil karena memiliki beberapa fungsi, yakni menambah asupan nutrisi pada janin, mencegah anemia defisiensi zat besi, mencegah pendarahan saat masa persalinan, dan menurunkan risiko kematian pada ibu karena pendarahan pada saat persalinan.
Melalui program tersebut, Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhamad berharap agar seluruh balita di Kota Bekasi memiliki pertumbuhan dan perkembangan yang baik dengan memperoleh asupan gizi yang cukup.
Baca Juga: Shin Tae-yong Ragu Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On Bergabung di Training Center Timnas Indonesia
"Bahkan juga gizi yang cukup bagi ibu hamil dan bayi yang dikandungnya sehingga dapat terlahir sehat," ucapnya.
Terkahir, Gani Muhamad juga memberi pesan kepada seluruh unsur di wilayah, baik Kecamatan, Kelurahan, Puskesmas, dan bahkan Posyandu untuk konsisten menjalankan program ini dengan merata.