METROPOLITAN.ID - Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengapresiasi perhelatan Olimpiade Generasi Pena Ilmu yang digagas DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Bekasi.
Olimpiade Generasi Pena Ilmu berlangsung di lapangan Puri Idaman, Kota Bekasi, akhir pekan lalu.
“Kami kira ini bagian dari keikutsertaan Yayasan Pena Ilmu di dunia pendidikan dalam rangka untuk pembinaan olahraga. Dan Kota Bekasi sangat peduli untuk mempersiapkan atlet-atlet yang berprestasi melalui proses pembinaan,” kata Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, dikutip dari ldii.or.id, Rabu 26 Juli 2023
Tri Adhianto mengatakan, pembinaan generasi muda ini juga tidak bisa lepas dari peran pembina dan semua pemangku kepentingan. Mereka memberikan dukungan luar biasa kepada talenta-talenta generasi muda.
“Sebuah proses tidak bisa dilalui secara instan jadi perlu jangka panjang, pengorbanan tidak hanya sekolah tapi juga orang tua dan pemerintah, dan ini menjadi satu kesatuan sehingga ini bisa menampilkan 10-15 tahun lagi mereka bisa bertarung di tingkat dunia,” ungkap Tri Adhianto.
Lebih lanjut, Tri Adhianto menuturkan bahwa pembinaan generasi muda tidak hanya diperoleh dari pendidikan formal namun juga pendidikan informal.
Baca Juga: Balai Kota Bogor Bakal Dipercantik, Ada Kafe di Gedung Perpustakaan
“Pengalaman menunjukkan, ternyata tidak cukup pembelajaran di sekolah tapi bagaimana pendampingan orang tua untuk memberikan contoh, teladan, sikap, perilaku, dan kemudian keimanan dan ketakwaan perlu pendampingan dan komunikasi yang terbuka sehingga terjadi interaksi yang sangat sehat di dalam keluarga yang ada di kota Bekasi,” ucap dia.
Tri Adhianto menambahkan, sebagai wujud dukungan terhadap pembinaan generasi muda yang dilakukan DPD kota Bekasi, Wali Kota akan membangun gedung enam lantai yang menjadi pusat olahraga di Kota Bekasi.
“Kami harapkan nanti akan banyak lagi anak-anak talenta-talenta muda, mereka punya jenjang pembinaan yang terpantau dari usia 9-16 tahun yang pada akhirnya mereka menjadi senior,” ujar Tri Adhianto.
Senada dengan Tri Adhianto, Pembina Yayasan Pena Ilmu Irvan Jusuf sekaligus Dewan Penasihat DPP LDII itu mengungkapkan, Olimpiade Generasi Pena Ilmu wujud implementasi kurikulum pembelajaran setahun ini,.
“Ini wujud implementasi dari pembinaan kami selama ini yang dilakukan berbasis masjid, supaya keliatan nyata di lapangan,” ucapnya.