metro-bogor

Asmawa Tosepu Pastikan Akhir Januari Kantung Parkir Truk Tambang di Parungpanjang Bisa Digunakan

Senin, 8 Januari 2024 | 21:30 WIB
Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu pastikan kantung parkir di Parungpanjang dapat beroperasi pada akhir Januari. (Foto: Diskominfo)

METROPOLITAN.ID - Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu kembali melakukan peninjauan langsung untuk melihat progres pembangunan kantong parkir kendaraan truk tambang.

Asmawa Tosepu mengungkapkan, jika peninjauan tersebut dilakukan untuk memastikan sejauh mana progres pembangunan kantong parkir truk tambang sebagai upaya penyelesaian persoalan yang ada di wilayah Parungpanjang dan sekitarnya.

“Hari ini kami kembali turun ke wilayah untuk memastikan progres pembangunan kantong parkir angkutan tambang, sedang dalam proses yang saat ini sudah progresnya di kisaran 60 persen," kata dia.

Baca Juga: Rudy Susmanto Minta Pemkab Bogor Cegah Konflik Sosial saat Menyelesaikan Persoalan di Parungpanjang

"Artinya tidak menunggu lama insya Allah paling lambat akhir Januari sudah bisa digunakan kantong parkir tersebut, itu adalah salah satu upaya ikhtiar kami dalam waktu jangka pendek,” sambung Asmawa Tosepu.

Menurut dia, beberapa waktu lalu pihaknya sudah turun ke lapangan untuk menentukan langkah yang bisa dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor sesuai dengan kewenangan yang ada.

Sebab, lanjut Asmawa Tosepu, jika berbicara tambang itu banyak pihak yang terlibat, bukan hanya Kabupaten Bogor saja tetapi ada Provinsi dan nasional atau Pemerintah Pusat. Dari hasil konsolidasi baik internal maupun eksternal dan lintas sektor menghasilkan rumusan beberapa kebijakan yang sifatnya jangka pendek dan jangka panjang, jangka pendeknya segera menyelesaikan kantong parkir.

Baca Juga: Tempat Wisata di Subang Longsor, BPBD Jabar Kirim Tim Khusus, Ini Tugasnya

“Hari ini kita cek langsung ke lokasi kantong parkir yang mudah-mudahan mulai besok pemadatan sudah bisa digunakan dalam rangka pembatasan jam operasional angkutan tambang,” tegas Asmawa Tosepu.

Sementara itu, untuk jangka panjangnya Asmawa Tosepu ingin jalan tol tambang segera terbangun, penegakan hukum bisa dilaksanakan terkait perizinan, termasuk tonase kapasitas berat muatan dari truk itu apakah sudah sesuai ketentuan dan yang terakhir adalah kelayakan kendaraan.

"Termasuk informasinya ada sopir tembak di bawah umur, itu menjadi perhatian semua," ungkapnya.***

Tags

Terkini