Pembaruan ini juga menangani kebocoran memori dalam sistem Nebula Gravity, yang mengatasi permasalahan stabilitas.
Baca Juga: 10 Bulan Buron, Polisi Tangkap Pelaku Pembacokan yang Sebabkan Korban Tewas di Bogor
AI DeepSeek Mendapatkan Momentum
Nubia bukan satu-satunya merek yang berhasrat untuk menyematkan DeepSeek di inti perangkatnya.
Merek asal Tiongkok lainnya dilaporkan sedang mengembangkan integrasi serupa, sementara Samsung dilaporkan tengah mempertimbangkan AI DeepSeek untuk ponsel pintar Galaxy di Tiongkok.
Baca Juga: Manchester City Masih Berambisi Rekrut Andrea Cambiaso di Bursa Transfer Musim Panas 2025
Menurut pembocor Ice Universe, langkah ini dapat memposisikan DeepSeek sebagai alternatif regional untuk Gemini AI milik Google, yang meningkatkan One UI dengan fitur-fitur yang didorong oleh AI yang disesuaikan.
Selain fungsionalitasnya, adopsi Samsung juga dapat membantu perusahaan untuk menavigasi lanskap regulasi Tiongkok dan bersaing lebih efektif dengan para pesaing yang berbasis AI seperti Huawei.
Walaupun Samsung belum mengonfirmasi rencananya, adopsi DeepSeek yang semakin meningkat menunjukkan bahwa fitur ini bisa segera menjadi fitur standar di ponsel pintar di pasar Tiongkok.
***