2. Kenali Pola Gigi dan Latihan Saat Mesin Mati
Setiap mobil manual memiliki pola gigi yang umumnya menyerupai huruf “H”, meskipun bisa saja terdapat sedikit perbedaan antar merek.
Sebelum memulai perjalanan, sebaiknya kenali lebih dulu posisi masing-masing gigi dan berlatih memindahkan tuas saat mesin masih dalam keadaan mati.
Pemilihan gigi yang tepat sangat berpengaruh pada performa mesin dan efisiensi bahan bakar.
Baca Juga: Tempat Wisata yang Populer di Kuningan Jawa Barat, Masukin List Liburan Akhir Pekan Kamu Yuk!
Hindari menggunakan gigi rendah saat melaju dalam kecepatan tinggi karena bisa berdampak buruk pada sistem transmisi.
3. Pelajari Cara Memulai di Jalan Menanjak
Memulai perjalanan dari posisi diam, apalagi di jalan tanjakan, merupakan salah satu tantangan utama dalam mengemudikan mobil manual.
Keseimbangan saat melepas kopling dan menekan gas harus presisi agar mobil tidak mati mendadak atau mundur.
Disarankan untuk terlebih dahulu berlatih di medan datar agar terbiasa mengenali posisi kopling yang pas.
Setelah mahir, lanjutkan latihan di medan menanjak untuk meningkatkan kemampuan mengemudi.
4. Gunakan Rem Tangan Sebagai Bantuan di Tanjakan
Rem tangan bisa menjadi alat bantu efektif ketika mobil harus berhenti di tanjakan.
Baca Juga: Vivo X200s Siap Hadir pada 21 April, Ini Bocoran Spesifikasi dan Varian Warna yang Akan Ditawarkan