Kekurangan Mobil FWD
Meski menawarkan berbagai keunggulan, sistem FWD tetap memiliki beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan, terutama dalam kondisi berkendara ekstrem.
1. Komponen Depan Lebih Cepat Aus
Beban roda depan yang memikul dua fungsi—kemudi dan penggerak—membuat komponen seperti CV joint dan rack steer lebih cepat mengalami keausan.
Terutama jika mobil sering melintasi jalan rusak, pemeriksaan berkala diperlukan agar komponen tetap awet.
2. Rawan Understeer Saat Menikung Cepat
Mobil dengan sistem FWD cenderung mengalami understeer saat bermanuver dalam kecepatan tinggi, yakni ketika roda depan kehilangan cengkeraman dan mobil terus bergerak lurus.
Mengurangi kecepatan sebelum menikung bisa membantu mengurangi risiko ini.
3. Potensi Torque Steer
Pada kendaraan FWD bertenaga besar, bisa muncul efek torque steer, yakni kondisi setir tertarik ke satu sisi saat akselerasi keras.
Meski teknologi modern telah mengurangi dampaknya, fenomena ini masih bisa terasa dalam beberapa kondisi.
4. Tidak Cocok untuk Medan Berat
Sistem FWD kurang ideal digunakan di medan off-road atau tanjakan curam.
Traksi roda depan akan mudah hilang saat bobot kendaraan berpindah ke belakang, terutama di permukaan kasar.