METROPOLITAN.id - Bagi masyarakat Kabupaten Bogor tak perlu khawatir untuk belanja ke pasar tradisional. Karena sejumlah pedagang yang berjualan di pasar tradisional sudah menjalani vaksinasi. Direktur Umum Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Tohaga Dadun Abdurazaq mengatakan, pihaknya ambil bagian dalam akselerasi vaksinasi yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor. Pihaknya pun kerap menggelar vaksinasi bagi para pedagang. Sehingga dapat memberikan keamanan dan kenyamanan bagi setiap pengujung pasar. "Hingga saat ini program vaksinasi untuk pedagang masih berjalan tak kurang dari 3.000 orang sudah mengikutinya. Karena dengan vaksinasi kepada para pedagang ini setidaknya dapat memberikan kenyamanan bagi pengujung pasar tradisonal yang dikelola oleh Perumda Pasar Tohaga," kata Dadun, Senin (26/7). Dari 24 pasar yang dikelola setidaknya ada 15 pasar dimana para pedagangnya sudah menjalani vaksinasi. Dengan begitu, lanjut Dadun, masyarakat dipastikan aman berbelanja di pasar-pasar tradisional. "Memang belum 100 persen. Tapi kita harapkan dengan adanya program vaksinasi massal banyak pedagang yang ikut," paparnya. Selain vaksinasi, Dadun juga mengaku jika pihaknya kerap mensosialisasikan Protokol Kesehatan (Prokes) kepada para pedagang atau masyarakat yang datang ke pasar. Sehingga tidak ada penularan covid-19 di pasar-pasar tradisional. "Kita masifkan sosialisasi penerapan prokesnya. Dan alhamdulillah semua berjalan baik, para pedagang pun mengikutinya meski ada beberapa oknum yang masih membandel dengan mengabaikan prokes," kata Dadun. Sebelumnya, Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor Ade Yasin mengungkapkan, selain apartur sipil, pelaku wisata serta lansia, pedagang pun menjadi salah salah satu target utamanya dalam program vaksinasi. "Para pedagang ini kan kontak langsung dengan pembelinya, sehingga ada resiko yang cukup besar. Jadi harus menjadi prioritas juga dalam vaksinasi," ungkapnya. (mam)