politik

Dokter Rayendra Luncurkan Program Rp100 Juta Setiap RW di Kota Bogor

Kamis, 16 Mei 2024 | 09:09 WIB
Bakal Calon Wali Kota Bogor, Dokter Rayendra.

METROPOLITAN.ID - Dokter Rayendra meluncurkan program unggulan Rp100 Juta per-RW di Kota Bogor. Program ini menjawab masalah besar pemerataan pembangunan dan kesejahteraan warga Kota Hujan.

Program inovasi Dokter Rayendra itu disampaikan dengan tegas saat Rakercabsus Partai Gerindra Kota Bogor pada Rabu, 15 Mei 2024.

Menurut Dokter Rayendra yang memaparkan visi misi dan program unggulan sebagai calon Wali Kota Bogor pada Rakercabsus Partai Gerindra itu, hibah Rp100 juta untuk setiap RW untuk mengakselerasi pembangunan di setiap kelurahan melalui pelibatan aktif masyarakat, dengan mewujudkan sinergitas antara pemerintahan dengan lembaga kemasyarakatan, kelurahan dalam pembangunan sarana prasarana dan pemberdayaan masyarakat.

Stimulan Rp100 juta untuk setiap RW ini menjadi bagian penting Dokter Rayendra dan program konkret dibanding calon wali kota lain yang hadir dalam Rakercabsus Partai Gerindra itu.

Menurut Dokter Rayendra, dana sebesar Rp100 juta per tahun ini ditujukan untuk pembangunan di setiap lingkungan masyarakat terutama di lingkungan RT dan RW.

Melalui program itu, Dokter Rayendra meyakini pembangunan bisa dilakukan secara merata di seluruh lingkungan RW di Kota Bogor.

Masyarakat di tiap RW juga dapat menggunakan anggaran tersebut untuk membangun wilayahnya hingga ke tiap RT secara mandiri.

Setiap RW dituntut untuk mengajukan program kreatifnya dalam membangun wilayahnya masing-masing

Menurut Dokter Rayendra, masyarakat setempat harus dilibatkan dalam pembangunan di wilayahnya.

"Dana ini bersifat stimulus sehingga warga dapat berpartisipasi juga menambahkannya sesuai dengan program yang akan dilaksanakan. Melalui block grand dan dana partisipasi warga dana yang terkumpul bisa jauh lebih besar, Insyaa Allah bukan berkurang karena terjadi korupsi," tegas Dokter Rayendra.

Dokter Rayendra mendaftarkan diri sebagai calon Wali Kota Bogor ke Partai Gerindra setelah sebelumnya secara maraton ke PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Nasdem, PKB, PPP, dan PKS. (*)

Tags

Terkini