METROPOLITAN.ID - Dinamika politik Kabupaten Bekasi mendadak memanas.
Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, yang belum genap satu tahun menjabat, terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (18/12/25).
Penyegelan ruang kerja Ade oleh KPK menjadi penanda serius atas kasus yang kini menyeret karier politiknya.
Baca Juga: Sejarah Hari Bela Negara dan Maknanya dalam Menjaga Kedaulatan NKRI
Penangkapan ini menyita perhatian publik, mengingat Ade dikenal sebagai figur muda dengan perjalanan politik yang terbilang cepat dan menjanjikan.
Ade Kuswara Kunang mencatat sejarah sebagai salah satu bupati termuda di Indonesia. Di usia 33 tahun, ia terpilih memimpin Kabupaten Bekasi, wilayah strategis yang dikenal sebagai kawasan industri terbesar di Tanah Air.
Sosoknya kerap dipandang sebagai representasi kepemimpinan generasi milenial yang diharapkan membawa pembaruan.
Baca Juga: Galon Lanjut Usia Masih Beredar di Jabodetabek, KKI : Bahaya, Harusnya Sudah Ditarik dari Pasar
Profil Ade Kuswara Kunang
Ade Kuswara Kunang lahir pada 15 Agustus 1993 dan merupakan putra asli Kabupaten Bekasi.
Berdasarkan informasi dari laman resmi Pemerintah Kabupaten Bekasi, seluruh jenjang pendidikannya ditempuh di Cikarang Selatan.
Ia mengawali pendidikan di SDN Sukadami 03 pada 2000-2006, kemudian melanjutkan ke SMPN 1 Cikarang Selatan (2006-2009), dan lulus dari SMAN 1 Cikarang Selatan pada 2012.
Ade meraih gelar Sarjana Hukum (S.H.) dari President University pada 2016, perguruan tinggi yang berada di kawasan industri Cikarang.
