METROPOLITAN.ID - Calon Wali Kota Bogor (Cawalkot), Rena Da Frina menceritakan perjalanannya hingga memutuskan mengikuti kontestasi Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Bogor periode 2024-2029.
Pada kesempatannya, keputusan Rena Da Frina untuk terjun ke dalam kontestasi politik ini didorong oleh dukungan kuat dari orang-orang terdekat, terutama keluarga.
Rena mengungkapkan bahwa, ibunya dan suaminya adalah dua sosok yang sangat berpengaruh dalam keputusan tersebut.
Baca Juga: Wasit Ahmed Al Kaf Jadi Sorotan! Apakah Pertandingan Bahrain Vs Timnas Indonesia Diulang?
Keduanya tidak hanya memberikan dorongan, tetapi juga memberikan semangat dan keyakinan saat Rena mengungkapkan keinginannya untuk mencalonkan diri dalam Pilwakot Bogor pada November 2024 mendatang.
Selai itu, dukungan dari warganet juga mendorongnya untuk berpartisipasi dalam Pilwakot Bogor, sehingga menjadi faktor utamanya mantap mendaftar bersama calon wakil Kota Bogornya, Achmad Teddy Risandi.
"Dorongan itu (red: menjadi cawalkot Bogor) datang dari warga yang sering komentar di media sosial saya," jelas Rena, seperti dikutip Metropolitan, Jumat 11 Oktober 2024.
Baca Juga: Profil Ahmed Al Kaf, Wasit Kontroversial pada Laga Bahrain Vs Timnas Indonesia
Ia menyadari bahwa suara masyarakat sangat penting dan menjadi salah satu pendorong utama dalam ambisinya.
Setelah yakin akan keputusannya, Rena berbicara dengan ibunda dan suaminya tentang niatnya untuk berkontestasi. Keduanya memberikan restu dan memberikan Rena keyakinan lebih untuk melangkah maju.
"Ketika mereka mendukung keputusan saya, saya merasa sangat beruntung dan lebih bersemangat untuk melanjutkan perjalanan ini," ungkap dia.
Baca Juga: Samsung Tengah Mengerjakan Samsung Galaxy S25 Ultra, Gunakan OS Android 15
Kini, Rena Da Frina dan Achmad Teddy Risandi resmi terdaftar dengan nomor urut 4 dalam Pilwakot Bogor periode 2024-2029.
Rena dan Teddy tidak hanya sekadar berambisi untuk memenangkan pemilihan, tetapi mereka juga mengusung empat program unggulan yang dikenal dengan slogan 'Bogor Ready'.