politik

Dedie A Rachim Bakal Terapkan Konsep Penataan PKL Berkeadilan di Kota Bogor, Begini Terobosannya

Selasa, 15 Oktober 2024 | 10:41 WIB
Calon Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim memberikan keterangan terkait konsep penataan PKL yang berkeadilan. (Rifal Metropolitan)

METROPOLITAN.ID - Calon Wali Kota Bogor nomor urut 3, Dedie A Rachim mengklaim sudah memiliki konsep ekonomi yang berkeadilan dalam melakukan penataan para Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kota Bogor.

Menurut Pasangan Jenal Mutaqin di Pilkada 2024 Kota Bogor itu, kedepan prinsip utama dalam melakukan penataan PKL itu harus di alokasikan ke sebuah yang memang menjadi tempat jual beli.

"Semua orang yang ingin melaksanakan berusaha itu kalo berniaga harus dipasar, jangan diluar pasar. Kedepan penataannya harus memiliki keadilan,"
kata Dedie A Rachim.

Dilanjutkan dia, jika dibandingkan dengan para pedagang yang tidak memiliki biaya sewa atau lain sebagainya, tentu mereka menjual dengan harga yang lebih terjangkau.

Sedangkan, di Kota Bogor sendiri saat ini ada sebanyak 14 pasar, yang mana dari 14 pasar ada sebanyak 9.000 orang berjualan yang memang harus diperhatikan.

"Dimana pedagangnya berjumlah hampir mencapai 9.000 orang. Mereka bayar listrik, service, cicilan. Tidak mungkin mereka bersaing dengan mereka yang tidak bayar apa-apa," ucap Dedie A Rachim.

Dengan begitu, ketika nanti Pasangan Dedie-Jenal diberikan mandat oleh masyarakat untuk memimpin Kota Bogor, pihaknua sudah memiliki konsep berniaga di satu tempat.

"Nanti konsepnya seperti apa tentu kita sudah punya konsep, tapi pendekatan harus selalu dimulai dengan dialog yang mateng kemudian harus ada sinergitas kolaborasi," imbuh dia.

"Semua nanti akan berdagang di suatu tempat. Yang namanya proses berniaga itu tentu harus diataur sedimikian rupa harus secara effisein dan tidak menimbulkan kemacetan," tandas Dedie A Rachim. (Rifal)

Tags

Terkini